Rudy Wowor Meninggal karena Kanker Prostat, Kenali Tanda-tanda Penyakitnya
Meninggalnya Rudy Wowor akibat kanker prostat membuat publik mulai mencari tahu tentang penyakit menyerang kaum laki-laki ini.
Sementara lelaki yang mengalami kebotakan di bagian depan memiliki risko 6 kali lebih besar menderita kanker prostat di usia 60 tahun daripada laki-laki yang tidak botak.
Dalam penelitian Tim National Cancer Institute, lelaki yang mengalami kebotakan pada bagian depan dan mahkota kepala usia 45 tahun memiliki risiko 39% terkena kanker prostat.
Perlu diketahui jenis kebotakan yang dialami oleh laki-laki memiliki pengaruh yang berbeda.
Laki-laki dengan kebotakan di seluruh kepala (front hair loss) memiliki risiko lebih besar dibanding laki-laki yang botak di bagian ubun-ubun.
Sebenarnya para peneliti belum mengetahui pasti hubungan kebotakan dengan kanker prostat yang diderita oleh laki-laki.
Tetapi mereka mengatakan terjadinya kebotakan dipengaruhi oleh hormon testosteron dan dihydrostestosteron.
Kedua hormon itu memang memengaruhi kebotakan khas yang dialami laki-laki dan kanker prostat.
Penelitian tentang ini dilakukan dengan cara mengamati 40 ribu laki-laki usia 55 dan 74 tahun.
Namun, hal tersebut masih dipelajari lebih dalam oleh para peneliti. (*)
(Nakita/Shevinna Putti Anggraeni)