Gempa Donggala
Balita Dalam Gendongan Mensos Ditemukan di Selokan, Terpisah dari Orangtua Saat Tsunami di Palu
Balita tersebut diduga terpisah dari orangtuanya saat tsunami menerjang Palu, Jumat (28/9/2019).
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Theofilus Richard
Tsunami ini terjadi sore hari saat guncangan gempa dahsyat berkekuatan 7,7 SR.
Sebelumnya BMKG memberikan peringatan potensi tsunami.
Namun, peringatan tsunami itu sudah dicabut.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial.
Gelombang air laut menghantam daratan.
Dari ketinggian, sejumlah bangunan tertelan air laut.
Video tersebut terekam dikabarkan di kawasan Palu Barat.
• Korban Tewas Akibat Gempa dan Tsunami Sulawesi Tengah: Palu 821 Orang dan Donggala 11 Orang
• Gempa Palu, Ibu Hamil 9 Bulan Sempat Terpental Dua Kali, Kemudian Langsung Pergi ke Makassar
Gempa Bertubi-tubi
Gempa bumi mengguncang Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).
Berdasarkan data pada situs BMKG, gempa pertama berpusat di Donggala, berkekuatan 5,9 Skala Richter pada pukul 14.00 WIB.
Kemudian terjadi dua kali lagi gempa susulan berkekuatan 5,0 dan 5,3 SR.
Lalu, gempa susulan kembali mengguncang Donggala pada pukul 17.02 WIB.
Gempa ini mengguncang lebih besar, yakni berkekuatan 7,7 SR.
Tak berhenti di situ, gempa berkekuatan 5,9 SR bahkan terjadi lagi dan berpusat di 12 kilometer tenggara Palu, pada 17.25 WIB.
Gempa susulan ini terus terjadi yang berpusat di sekitar Donggala dan Palu.
• Data BNPB, Korban Jiwa Gempa dan Tsunami Sulteng jadi 832 Orang, Kemungkinan Bertambah
• Pasca Tewasnya Haringga Sirila, Ini 4 Imbauan Viking Persib Club