Kebiasaan Orang Indonesia Berpengaruh Terhadap Anjloknya Rupiah, dari Belanja Online hingga Liburan
Ada 5 kebiasaan yang sering kita lakukan yang ternyata juga ikut berperan dalam melemahnya nilai rupiah, yaitu:
Saat harga dolar rendah, mereka membeli dolar dan menyimpannya lalu menunggu hingga harga dolar lebih tinggi lagi untuk memperoleh keuntungan.
Padahal dengan kondisi rupiah melemah seperti ini, artinya pasokan dolar di dalam negeri saja sedang kritis.
Tak heran Menteri Ekonomi Sri Mulyani gencar meminta para pengusaha membawa pulang devisa mereka dalam bentuk dolar di Indonesia dan meminta para pengusaha yang masih menyimpan dolar untuk segera menjualnya.
4. Tidak merawat lokasi wisata dalam negeri
Memang kalau sekilas kita tak bisa langsung menghitung seberapa besar pengaruh potensi wisata terhadap nilai rupiah.
Namun, devisa negara salah satunya bersumber dari kegiatan pariwisata di Indonesia.
Kalau di daerah Anda ada lokasi wisata, sebaiknya jaga sebaik mungkin termasuk juga tentang kebersihannya.
Sebab kalau banyak tempat wisata yang menarik minat turis mancanegara, mereka akan datang ke Indonesia membawa dolar mereka.
5. Konflik masyarakat
Konflik masyarakat misalnya saja kejadian terorisme atau konflik jelang pemilu juga sangat berpengaruh.
Suatu negara yang dipenuhi konflik menyebabkan investor ragu untuk menanamkan modalnya di negara tersebut.
Kita sebagai masyarakat sebaiknya harus menghindari atau kalau bisa menghentikan konflik yang tengah terjadi agar Indonesia kembali menjadi negara yang ramah investasi.
• Rutinlah Konsumsi Buah-buahan Ini Agar Bebas dari Penuaan
• Penyakit Mematikan yang Rentan Menyerang Wanita, dari Jantung, Diabetes, hingga Kanker
• Kurs Mata Uang Dolar AS Terus Menguat, Pengusaha Rotan di Cirebon Belum Rasakan Dampak Signifikan