Ini Nih Baik Buruknya Gadget Dilihat Dari Kacamata Anak Kekinian

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Fasko Dehotman

 TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sobat millenial, gadget alias gawai telah menjadi bagian gaya hidup masyarakat modern bukan?

Tak hanya remaja, orang tua dan anak di bawah umur pun tak bisa lepas dari perangkat elektronik yang satu ini.

 Setiap harinya, tentu kita sangat tidak asing dengan sebuah perangkat gadget.

 Dari bangun tidur sampai tidur lagi, gadget seperti smartphone pasti akan selalu hadir di samping kita.

Dari mulai anak-anak hingga remaja, trennya bahkan lebih meluas hingga tidak ada lagi rasa janggal saat melihat mereka ‘menempel’ dengan gadget.

Jokowi KW Ini Pernah Bertemu dan Diberi Pesan oleh Jokowi Asli, Begini Pesannya https://t.co/7CCmn9iPaz via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 18, 2018

 Kegiatan yang menggunakan gadget canggih pun sangat beragam dan rata-rata disukai anak-anak dan remaja, mulai dari bermain games hingga berlama-lama di media sosial.

Di satu sisi, hal ini berarti generasi anak zaman sekarang lebih melek teknologi dan lebih cerdas serta mudah menyesuaikan diri dengan hal yang dahulu dianggap rumit.

 Namun di sisi lain, hal ini berarti teknologi telah mengambil alih gaya hidup masa kini dan punya potensi merusak yang lebih tinggi saat disalah gunakan.

 Bagi kalian sobat milenial, kira-kira apa saja sih kelebihan dan kekurangan dari penggunaan gadget?

Baca: Mendadak Oleng, Avanza Ini Mandi di Saluran Drainase Cimanggung

Kali ini Tribun Jabar berkesempatan ngobrol-ngobrol sama tiga siswi yang kece-kece nih!

 Mereka di antaranya adalah Rifa Amelia (17) siswi kelas XI  Akuntansi SMKN 1 Bandung, Alifia Putri (17) siswi kelas XI Akuntansi SMKN 1 Bandung, dan Tazkiya Hasna (16) siswi kelas XI Akuntansi SMKN 1 Bandung.

 Menurut pendapat Rifa, penggunaan gadget bagi anak muda itu penting karena saat ini adalah era digital. 

"Hampir segala kegiatan membutuhkan teknologi. Selain itu, kita juga harus bisa mengikuti gaya hidup yang semakin canggih agar tidak tertinggal," ujar Rifa kepada Tribun Jabar, melalui pesan singkat, Selasa (15/5/2018) siang.

 Dari segi kelebihannya, Rifa mengaku, dengan menggunakan gadget tentu mempermudah seseorang mendapatkan informasi dan mempelancar berkomunikasi.

Baca: Rugi kalau Jualan Petasan di Tasikmalaya, Ini Alasannya

 "Kalau kekurangannya, gadget itu bisa digunakan untuk melakukan hal-hal yang tidak baik. Bahkan penggunaan gadget yang secara berlebihan bisa menimbulkan ketergantungan dan bisa menyebabkan seseorang bersifat individualis," ujar Rifa.

Dilanjutkan oleh Alifia, menurutnya gadget itu sangat penting karena  digunakan oleh banyak orang untuk kepentingan tertentu.

 "Begitu juga dengan pendidikan, penggunaan gadget cukup membantu para siswa dan guru dalam hal pelajaran. Contohnya adalah banyaknya aplikasi ilmu pelajaran yang bisa diunduh dan digunakan langsung di gadget," kata Alifia kepada Tribun Jabar, melalui pesan singkat, Selasa (15/5/2018) siang.

Dari segi kekurangannya, Alifia mengaku, penggunaan gadget berlebihan bisa menyebabkan seseorang kecanduan, merusak mata, dan bisa menimbulkan penyakit lainnya.

Sedangkan Tazkiya, Ia mengatakan, penggunaan gadegt itu juga penting bagi kehidupan manusia.

Ia beralasan, karena gadget memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi dengan lainnya dan mendapatkan banyak informasi.

"Dari penggunaan gadget ini, aku bisa mempelajari suatu ilmu dari berbagai sumber yang ada di internet dengan mudah. Ibaratnya, gandget ini banyak nolongin aku untuk cari referensi tugas sekolah," ujar Tazkiya kepada Tribun Jabar, melalui pesan singkat, Selasa (15/5/2018) siang.

 "Terus kalau kekurangannya, terkadang seseorang tidak bisa  mengontrol diri dalam memainkan gadget dan kerap lupa waktu gitu, seperti halnya main game hingga ber jam-jam. Selain itu, gadget juga bisa membuat kita tidak peduli dan kurang peka terhadap keadaan lingkungan sekitar," tambah Tazkiya.

Baca: Para Anggota Polisi Polres Bandung Diwajibkan Lakukan Ini Selama Ramadan, Bikin Adem