Mahasiswa Telkom University Tewas

Alexander Sihombing Dikenal Sangat Baik dan Sopan, Selalu Tersenyum

Bahkan, Alexander Sihombing sempat minta untuk tak mengunci gerbang terlebih dahulu karena korban akan keluar malam.

Penulis: Mumu Mujahidin | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Tribun Jabar/Mumu Mujahidin
Gerbang belakang kampus Tel-U tempat penemuan Alexander Sihombing, mahasiswa Teknik Elektro Telkom University, yang tewas, Minggu (11/3/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin

TRIBUNJABAR.ID, DAYEUKOLOT- Alexander Sihombing, mahasiswa Teknik Elektro Telkom University yang diduga menjadi korban penusukan, Minggu (11/3/2018), dikenal sangat baik dan sopan di lingkungan kos-kosannya di RT 01/13 Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. 

"Anaknya jarang di sini, jarang di kosan, paling nongkrong di depan, di warung kopi. Anaknya baik dan sopan. Kalau mau berangkat ke kampus dan pulang dia pasti salim (salam) kalau ketemu saya," ujar Uki Dasuki (43), pedagang di warung nasi sekaligus penjaga kostan itu. 

Menurut Uki, sekitar jam 10 malam, sebelum korban keluar kosan, Alexander Sihombing sempat memesan makan ke warung miliknya.

Bahkan, Alexander Sihombing sempat minta untuk tak mengunci gerbang terlebih dahulu karena korban akan keluar malam. 


"Kalau di sini paling pesen makan, semalam juga pesen makan dulu sebelum keluar, minta dianterin ke kamarnya. Terus di kamarnya siap-siap, mandi mau berangkat tapi enggak bilang mau ke mana," katanya. 

Uki mengaku tidak mengetahui maksud dan tujuan korban keluar kosan, dan pukul berapa korban keluar karena pukul 11.00 malam, warung miliknya sudah ditutup.

Uki mengaku mengetahui kejadian itu setelah pihak kepolisian menggedor kontrakan 'Maulana', tempat kosan korban sekitar pukul 03.00 WIB dini hari kemarin.

Baca: Disebut Diinfus Pakai Jarum Anak-anak, Setya Novanto Tertawa dalam Sidang e-KTP

"Pastinya kaget dan enggak nyangka, tiba-tiba sekitar pukul 03.00 subuh polisi datang ke sini menggedor kos-kosan. Ngasih kabar ke sini," ujarnya. 

Rumah indekos Alexander Sihombing (22) mahasiswa Fakultas Elektro Tel-U, yang ditemukan tewas di dekat gerbang belakang kampusnya, Minggu (11/3/2018) dini hari. 
Rumah indekos Alexander Sihombing (22) mahasiswa Fakultas Elektro Tel-U, yang ditemukan tewas di dekat gerbang belakang kampusnya, Minggu (11/3/2018) dini hari.  (Tribun Jabar/Mumu Mujahidin)

Uki menuturkan, korban sudah cukup lama ngekos di Kosan Maulana tersebut. Bahkan sebelum dirinya berjualan di kosan tersebut.

Alexander Sihombing dikenal sangat baik dan sopan di lingkungan kosannya. Meski jarang bersosialisasi dengan penghuni kosan, ia tampak sering menyapa penghuni lainnya. 

"Sudah lama kayaknya setahunan lebih ngekos di sininya. Dia lebih sering di luar di laboratorium soalnya lagi sibuk ngerjain TA (Tugas Akhir), katanya," ujar Uki. 


Tetangga kosan korban Muhammad Ibnu Farhan (20) mengaku tidak terlalu mengenal sosol Ale, panggilan akrab korban. Namun korban dikenal cukup baik karena kerap bertegur sapa ketika berpapasan. 

"Enggak terlalu kenal baik tapi beliau selalu senyum atau nyapa tiap kali berpapasan. Terakhir lihat pas lagi ngobrol sama temennya di kamar kosannya," katanya di kosannya. 

Kemarin siang, keluarga korban sudah mendatangi kosan milik Alexander Sihombing, demi mengambil barang-barang penting seperti laptop, printer serta pakaian korban, demi kebutuhan penyelidikan.

Korban diketahui warga asli Medan namun keluarga besarnya sudah lama tinggal di Petambunan Bekasi. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved