Gurun Sahara Mendadak Terlihat Aneh, Fenomena Alam Ini Bikin Fotografer Terkejut

Hujan salju yang menerpa panasnya padang pasir ini seakan memberi kejutan......

Penulis: Widia Lestari | Editor: Widia Lestari
Travelandleisure
Gurun Sahara tertutup salju 

"Pagi-pagi kami terkejut melihat salju. Salju itu baru meleleh pada pukul 5 sore," ujar Karim Bouchetata.

Ia pun segera mengabadikan momen tersebut.


Pasalnya, turunnya salju memang sangat jarang terjadi.

Tidak hanya Karim, warga yang tinggal di sana pun sangat terkejut.

Mata lelah yang baru saja bangun dari lelapnya tidur, lalu disuguhkan hamparan putihnya salju di atas pasir.

Tentu saja, karena kawasan sekitar padang pasir cenderung terpapar sinar matahari sepanjang musim.

Baca: Daftar Pilbup KBB dari Partai Lain, Aa Umbara Mengaku Siap Dipecat oleh PDIP

Apalagi, di pusat Kota Ain Sefra salju tampak terlihat. Namun tidak setebal yang ada di gurun.

Tebal salju yang mengendap di pusat kota hanya setebal dua inchi.

Kemudian tumpukan es ini mencair dalam waktu kurang dari 24 jam.

Baca: Mau Sate yang Tak Biasa? Yuk, Cobain 5 Sate Anti-mainstream di Bandung Berikut Ini

Dilansir dari Forbes, kota ini bahkan memiliki suhu rata-rata mencapai 99,7 derajat Fahrenheit.

Tak heran jika adanya tumpukkan salju ini membuat warga setempat membelalakan mata.

Adanya hujan salju di Gurun Sahara ini disebabkan oleh tingginya tekanan udara di kawasa Eropa.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved