Kuliner Garut

Beragam Menu Makanan Enak Bisa Ditemui Saat Malam Hari di Pasar Ceplak Garut

Harga makanan yang dijual di pasar tersebut yakni dibanderol dari harga Rp 2 ribu hingga 40 ribu per satu porsi.

Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: Ichsan
tribunjabar/hakim baihaqi
Pasar Ceplak 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi

TRIBUNJABAR.CO.ID, GARUT - Tak lengkap rasanya jika bertandang ke Kabupaten Garut tidak mendatangi Pasar Ceplak di Jalan Siliwangi, Garut Kota, Kabupaten Garut.

Di sepanjang jalan Siliwangi ini, bisa ditemukan puluhan pedagang yang menjajakan berbagai jenis makanan khas Garut hingga makanan khas daerah lainnya.

Berbagai makanan yang dijual di pasar ini di antaranya, ayam bakar, martabak, kue putu, macam-macam kue basah, onde-onde, awug beras, dan nasi goreng.

Baca: Segarnya Mencicipi Acai Berry Bowls, Makanan Sehat Cocok untuk Diet, Tampilannya Pun Instagramable

Harga makanan yang dijual di pasar tersebut yakni dibanderol dari harga Rp 2 ribu hingga 40 ribu per satu porsi.

Bagi masyarakat yang hendak mengunjungi Pasar Ceplak disarankan untuk berkunjung di atas pukul 16.00 WIB.


Sebab, para pedagang di pasar ini akan mulai berjualan dari pukul 16.00 WIB hingga tengah malam setiap harinya.

Di waktu pagi hingga sore hari, Jalan Siliwangi seperti jalan pada umumnya.

Untuk mencapai lokasi Pasar Ceplak, jika dari arah Bandung, bisa melewati Alun-alun Garut atau Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Garut.

Hal ini dikarenakan, lokasi Pasar Ceplak hanya berjarak 300 meter saja dari Alun-alun dan Masjid Agung Garut.

Untuk masyarakat yang bertandang ke Pasar Ceplak mengendarai kendaraan roda empat, diharapkan parkir di area sekitar pasar.

Pasar Ceplak
Pasar Ceplak (tribunjabar/hakim baihaqi)

Ini dikarenakan, akses jalan tersebut dipenuhi deretan gerobak penjual makanan dan hanya bisa dilintasi oleh kendaraan roda dua atau pejalan kaki.

Berdasarkan pantauan Tribun Jabar, Selasa (9/1/2018), pasar tersebut ramai didatangi oleh warga sekitar dan wisatawan.

Itu terlihat di area parkir ditemukan sejumlah kendaraan yang berasal dari luar Kabupaten Garut.

Seorang pengunjung, Muhamad Rizki (41), mengatakan, setiap bertandang ke Kabupaten Garut, ia bersama keluarganya menyempatkan diri datang ke pasar ini.

"Habis dari tempat wisata, sebelum pulang cari makan dulu di sini," kata Rizki warga Kota Bandung kepada Tribun Jabar.


Rizki menambahkan, menu makanan di Pasar Ceplak ini sangat variatif dan harganya relatif terjangkau dibandingkan tempat makan lainnya.

"Saya kalau ke sini paling suka nasi goreng yang dimasak menggunakan arang sebagai bahan bakarnya," ujarnya.

Tak hanya Rizki, Annisa Utami (21), warga Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, mengatakan Pasar Ceplak ini adalah solusi ketika kelaparan di malam hari.

"Biasanya kalau sudah lewat pukul 21.00 WIB banyak warung yang tutup, di sini masih ramai," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved