Semur Babat khas Ma Iyum, Resep Turun Temurun yang Disukai Pelanggan
Jika beruntung Anda bisa memperoleh semur babat yang masih hangat, sehingga wanginya aroma daging babat begitu terasa di dalam mulut.
Penulis: Fasko dehotman | Editor: Yudha Maulana
Jika beruntung Anda bisa memperoleh semur babat yang masih hangat, sehingga wanginya aroma daging babat begitu terasa di dalam mulut.
Tekstur daging babatnya juga lembut, bahkan semakin nikmat menyantapnya bersama nasi hangat dan sambal leunca.
Sambal leunca ini memang pas untuk menemani menu semur babat, sehingga lebih terasa pedas di lidah.
Ma Iyum (54), pemilik Warung Nasi Karasak, menuturkan, bagi penyuka makanan khas Sunda, kehadiran semur babat sangat diperlukan.
Menurutnya, semur babat ini telah menjadi menu favorit masyarakat Bandung sejak dulu, serta memiliki kandungan protein yang baik untuk kesehatan.
"Selain untuk kesehatan, biasanya semur babat juga bisa membangkitkan selera makan," ujar Ma Iyum kepada Tribun Jabar, Kamis (4/1/2018).
Jangan Lewatkan! Info Lowongan Kerja Terbaru Januari 2018, Tiga di antaranya BUMN https://t.co/Qv2mSkfnSN via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 3, 2018
Ma Iyum menceritakan, dirinya mendapatkan resep semur babat ini dari mendiang ibunya, ketika awal mula merintis usaha warung nasi tersebut.
"Mendiang ibu Saya sejak dulu memang hobi memasak, satu di antaranya yang saya tiru adalah racikan semur babat ini, bahkan sedari dulu citarasa menu ini tetap sama," kata Ma Iyum.
Dalam seharinya, Ma Iyum bersama pelayannya mampu menyajikan lebih dari 15 kg daging babat.
"Alhamdulillah hingga saat ini menu Semur babat tetap difavoritkan oleh pelanggan saya, bahkan Mereka banyak yang memuji," ujar Ma Iyum.
Ma Iyum juga mengatakan, yang membedakan semur babat buatannya dengan yang lain adalah warna daging babatnya lebih hitam dan lebih menggunakan bahan lengkuas.
Baca: PSIS Semarang Akan Berkandang di Magelang di Musim Depan, Segini yang Harus Dibayar Setiap Main
"Warna hitam ini didapatkan karena resapan kecap manis, sedangkan penggunaan bahan lengkuas karena memiliki aroma yang harum sehingga tidak mengundang aroma bau prengus pada semur babat ini," jelas Ma Iyum.
Nah, bagi Anda yang tertarik mencicipinya, satu potong semur babat hanya dihargai Rp 15.000 saja.
Jam operasional Warung Nasi Karasak, dibuka setiap hari pada pukul 07.00 WIB -17.00 WIB, kecuali hari Minggu tutup.