Lomba Taman Herbal Bejo, Kota Bandung Diharapkan Jadi Pemasok Jahe Merah bagi Bintang Toedjoe

Lomba yang berlangsung sampai bulan Oktober 2018 ini memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah untuk biaya perawatan dan pembinaan.

Penulis: Tiah SM | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUN JABAR/TIAH SM
Ketua Tim Penggerak PKK Ny Atalia Ridwan Kamil dan Presiden Direktor Bintang Toedjoe Simon Jonatan gelar sosialisasi lomba tanam herbal Bejo, Rabu (05/08/2015) 


Ia mengatakan PT Bintang Toedjoe fokus ke produk herbal. Karena itu, Lomba Taman Herbal Bejo terus digiatkan termasuk di Kota Bandung dalam tiga tahun terakhir.

"Dalam sebulan, kami membutuhkan jahe merah sebanyak 35 ton. Diharapkan, Kota Bandung bisa berkontribusi," ujar Agus Setyawan.

Untuk memenuhi kebutuhan produksi jahe merah, pihaknya terus melakukan edukasi ke seluruh kota khususnya Pulau Jawa.

Baca: Tol Soroja Masih dalam Tahap Sinkronisasi dengan Purbaleunyi dan Cipali

"Kota Bandung terpilih menjadi sasaran lomba herbal karena jagonya bidang urban farming. Jahe merah bisa tumbuh subur dengan urban farming," ujar Agus.

Agus Setyawan berharap Kota Bandung jadi pemasok jahe merah dan Bintang Toedjoe siap membeli dengan harga Rp 74 ribu per kilogram.

Ia menargetkan penanam jahe marah di Kota Bandung tidak hanya di tiap kelurahan tapi juga di setiap RW bahkan kalau memungkinkan di setiap rumah.

Agus Setyawan mengajak semua warga Kota Bandung menanam jahe merah karena banyak manfaatnya. Selain untuk kesehatan dan penghijauan juga bisa meningkatkan perekonomian.


Sementara itu, GM Bisnis Tribun Jabar Rahmi Khasya mengatakan program ini bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam mengedukasi budaya sehat melalui tanaman herbal.

"Suatu kehormatan juga bagi kami, Tribun Jabar, yang ditunjuk sebagai official media partner dan event organizer Lomba Taman Herbal Bejo & Urban Farming di Kota Bandung oleh PT Bintang Toedjoe yang memasuki tahun ketiga," ujarnya.

Ia pun berharap, kegiatan ini bisa terlaksana di semua kabupaten/kota di Jawa Barat. 

"Hasil pertanian tanaman herbal bisa dijadikan sumber penghasilan apabila dikelola dengan baik," kata Rahmi Khasya. (Tiah SM/adv)

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved