Garut Jadi Proyek Percontohan Wisata di Indonesia, Kemenpar Akan Lakukan Ini

Kabupaten Garut dijadikan proyek percontohan pelatihan kepariwisataan di seluruh Indonesia. Para peserta pelatihan bisa . . .

Penulis: Firman Wijaksana | Editor: Dedy Herdiana
TRIBUN JABAR/FIRMAN WIJAKSANA
Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan Kementerian Pariwisata, Ahman Sya (kedua kanan) bersama Wakil Ketua Komisi X, Ferdiansyah saat memberikan keterangan terkait pelatihan kepariwisataan di Fave Hotel, Jalan Cimanuk, Garut, Senin (4/12/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana

TRIBUNJABAR.CO.ID, GARUT - Kabupaten Garut dijadikan proyek percontohan pelatihan kepariwisataan di seluruh Indonesia. Para peserta pelatihan bisa menjadi kader perubahan dalam menyosialisasikan pembangunan wisata.

Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan Kementerian Pariwisata, Ahman Sya, menuturkan dengan adanya pelatihan ini masyarakat di Garut semakin semangat dalam membangun wisata. Apalagi pemerintah memiliki tiga fungsi regulasi.

"Masalah aturan, fasilitas, dan pendukungan materi atau non materi itu fungsi pemerintah. Hal-hal ini diharapkan muncul. Berhasil dan gagalnya tergantung dari pemerintah," ujar Ahman usai kegiatan di Fave Hotel, Jalan Cimanuk, Senin (4/12/2017).

Baca: Bandung Kekurangan Mobil Damkar, Idealnya 83 Unit tapi Baru Punya 36

Di tahun depan, lanjutnya, program tersebut akan digulirkan kabupaten/kota lain. Selain aparatur pemerintah kegiatan tersebut juga melibatkan TNI, Polri, dan pihak lainnya.

Dijadikannya Garut sebagai proyek percontohan, diakuinya karena banyak destinasi wisata yang beraneka ragam. Mulai dari wisata alam, budaya, dan produk-produk lain.


"Garut juga paling mudah terjangkau. Tak terlalu jauh dari Bandung dan Jakarta," katanya.

Keluhan Pemkab Garut terkait daerah wisata yang banyak berada di lahan konservasi, menurut Ahman bisa diatasi. Kementerian Pariwisata nantinya akan menjembatani permasalahan tersebut dengan Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA).

"Di Jatim sudah dilakukan. Nanti ada surat kerja samanya. Tinggal pak Kadisbudparnya berkoordinasi dengan kami," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved