Jalan Rusak Perparah Semrawutnya Lalu Lintas di Jalan Alun-alun Utara Ujungberung
"Kami sudah mengajukan surat ke pihak Jasa Marga, terkait jalan rusak tersebut dan sudah ada respons baik dan segera akan ada perbaikan," jelasnya.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isep Heri
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Sejumlah lubang berukuran besar di Jalan Alun-alun Utara Ujungberung, Kota Bandung, atau persisnya di depan kantor Kecamatan Ujungberung, menyebabkan lalu lintas semrawut.
Pengguna sepeda motor banyak yang melaju pelan menghindari lubang yang penuh air luapan dari drainase rusak.
Menurut pantauan wartawan Tribun, Senin (27/11/2014), selain ada banyak lubang, jalanan itu juga banyak ditemukan sampah menyumbat selokan.
Jalan rusak yang berada di pertigaan jalan Pasar Kaler dan jalan menuju Nagrog tersebut menjadi titik yang paling parah.
Menurut seorang warga bernama Arif (30), jalan raya yang hanya berjarak beberapa meter dari kecamatan tersebut, diperparah dengan lupan air ketika hujan turun.
"Jalanan rusak karena kalau hujan turun jalan ini tergenang. Saluran air pembuangan mampet," kata pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojeg.
Sistem drainase yang buruk mengakibatkan jalanan di dekat pasar tersebut menjadi berlubang.
Ditanya Pilih Harta Gono-Gini atau Hak Asuh Anak, Nagita Langsung Ucapkan Satu Kalimat Tanpa Ragu https://t.co/hUdaqj4XC1 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 27, 2017
Jalanan rusak dan sistem drainase yang buruk juga memperparah semrawutnya aktivitas lalu lintas di sekitar Alun-alun Ujungberung tersebut.
Pihak Kecamatan Ujungberung menyatakan sudah berupaya menindaklanjuti rusaknya jalan di sekitar Kantor Kecamatan Ujungberung tersebut.
Menurut Sekertaris Kecamatan Yati Sri Sumiati (38), pihaknya sudah melakukan kordinasi dengan pihak terkait untuk memperbaiki jalan yang rusak.
"Kami sudah mengajukan surat ke pihak Jasa Marga, terkait jalan rusak tersebut dan sudah ada respons baik dan segera akan ada perbaikan," jelasnya.
Selain itu, Yati selaku Sekcam mengaku pihaknya selalu berupaya untuk memperbaiki sistem saluran pembuangan air yang ada.
Upaya yang dilakukan rutin, di antaranya melakukan pembersihan saluran air yang dilakukan juga hari ini.
Menurutnya, mengenai jalan rusak dan drainase harus menjadi perhatian semua pihak.
Ia mengimbau harus ada sinergi antara pihak pasar, pengusaha air mineral, dan juga kesadaran masyarakat.
