Kantor Pos Bandung Siap Kirim Paspor Pemohon di Imigrasi Klas I Bandung

Meja kecil berwarna oranye dan terdapat logo burung merpati itu, lokasinya di depan pintu masuk, persis di sebelah pos sekuriti.

Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Wisnu Saputra
Kantor Imigrasi Kelas 1 Bandung terlihat sepi pemohon pembuatan paspor, Rabu (16/8/2017). Sepinya pemohon tersebut dikarenakan sudah adanya pemberlakukan pelayananan antrean pembuatan paspos berbasis online. Sehingga pemohon tak perlu mengantre sejak pagi hari. 

Laporan Reporter Tribun Jabar Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Kantor Pos Bandung membuka loket setoran biaya pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Klas I Bandung. 

Tidak ada biaya administrasi, pemohon paspor hanya dikenakan biaya sesuai yang tertera di kode billing. 

Selain itu, loket tersebut juga menawarkan jasa pengiriman paspor ke alamat si pemohon. 

Untuk wilayah Bandung Raya biaya pengirimannya Rp 15 ribu dan luar Bandung Raya Rp 30 ribu. 

Meja kecil berwarna oranye dan terdapat logo burung merpati itu, lokasinya di depan pintu masuk, persis di sebelah pos sekuriti. 


Tiga petugas yang berjaga siap melayani para pemohon paspor

Loket tersebut beroperasi sejak 17 Oktober lalu. Setiap Senin sampai Jumat dari pukul 8.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. 

Namun, saat Tribun Jabar mengunjungi loket itu, Kamis (16/11/2017) sekira pukul 14.10 WIB, sistem pembayaran tengah offline. 

Sejumlah pemohon paspor pun tampak kecewa karena tidak bisa melakukan pembayaran. 

"Dari pusat sistem pembukuan ditutup pukul 13.30 WIB dan online lagi pukul 15.15 WIB. Transaksi selanjutnya akan masuk ke pembukuan besok," kata Petugas Loket Kantor Pos, Anggi Iman Sari. 

Ia mengatakan, bagi pemohon yang ingin paspornya diantarkan sampai ke rumah diminta melengkapi sejumlah persyaratan. 


Di antaranya, fotokopi KTP, bukti pengambilan paspor dari Kantor Imigrasi, resi pembayaran dari Kantor Pos, dan surat kuasa pengambilan paspor

"Di Kantor Pos Bandung Jalan Asia Afrika juga melayani pembayaran paspor. Form surat kuasa pengambilan paspornya kami sediakan, tinggal diisi," ujar Anggi. 

"Bayar di loket Kantor Pos karena lebih praktis, tinggal menunggu paspornya dikirim ke rumah," kata Eli Herlina, seorang pemohon paspor

Warga Lembang, Bandung itu mengaku, baru saja membuat paspor untuk keluarganya yang akan melaksanakan umroh pada Desember nanti. 

"Sudah tiga tahun ini pembayaran pemohon paspor langsung ke bank, dan beberapa waktu lalu kami mulai kerja sama Kantor Pos Bandung," ujar Kasi Informasi dan Komunikasi Kantor Imigrasi Klas I Bandung, Wahyudin. (*)


Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved