BREAKING NEWS: Dua Wanita Loncat dari Apartemen Gateway, Tewas dengan Luka di Kepala

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Kisdiantoro

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Dua orang mengahiri hidupnya dengan cara meloncat dari lantai 5A Apartemen Gateway, Senin (24/7/2017).

Dari informasi yang diperoleh TribunJabar.co.id, peristiwa nahas itu terjadi pada pukul 17.00 WIB.

Polisi mendapati, dua wanita itu mengalami luka di bagian kepala, kaki dan lengan patah.

Baca: Dinilai Tidak Hargai Internal Partai? DPD Golkar Jabar Sayangkan Pernyataan Ridwan Kamil

Kedua Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk divisum.
Polisi di lapangan kemudian mencari saksi dan melakukan penyelidikan di tempat kejadian.

Diberitakan sebelumnya, dua orang wanita dikabarkan terjun dari Apartemen Gateway, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Senin (24/7/2017).

Peristiwa mengerikan ini menjadi perbincangan pengguna media sosial Facebook.

BREAKING NEWS: Dua Wanita Dikabarkan Loncat Bersamaan dari Lantai 9 Apartemen Gateway Bandung https://t.co/DFnqVeiQ97 via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) July 24, 2017

Muhammad Syahril dalam akun facebooknya menyebutkan, peritiwa itu terjadi di depan kantor Mayapada Ahmad Yani.

"Baru aja dua orang bersaudara loncat dari lantai 9 apartemen Gateway depan kantor mayapada Ahmad yani Bandung," katanya.

Dia menyertakan dua foto keriuhan orang-orang yang berkerumun di depan dua orang yang jatuh dari apartemn Gateway.

Dari foto tersebut, terlihat dua wanita itu mengenakan pakaian warna putih, tertelungkup ke tanah.

Ejan Zaenal, pengguna Facebook lainnya, menyebutkan ada dua orang perempuan bunuh diri dengan cara loncat dari Apartemen Gateway secara bersamaan.

Dua wanita itu diduga kakak beradik

Diduga kedua wanita itu melakukan aksi bunuh diri akibat gangguan psikis.

Aksi bunuh diri yang menghebohkan Kota Bandung ini terjadi sekira pukul 17.00 WIB.

Dari identitas yang diketemukan polisi, kedua wanita itu bernama Elviana Parumbak dan Eva Septiani Parumbak.

Keduanya berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan  yang sudah tinggal di Apartemen Gatway sekira 2 tahun.

Kedua kakak adik itu tewas dengan luka berat di bagian kepala, kaki dan tangan patah.

"Berdasarkan keterangan dari Kakaknya Reonald parumbak korban memiliki gangguan psikis," ujar Kapolsek Cibeunying Kidul Kompol Anton Purwantoro saat ditemui di Apartemen Gateway, Senin (24/7/2017).

Polisi saat ini sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Garis polisi masih terpasang di lokasi kejadian.

Sementara itu warga nampak berkerumun melihat di lokasi kejadian.

Kedua Korban tewas langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Sartika Asih, Kota Bandung. (Tribunjabar.co.id/Hilman Kamaludin)

Saksi Mata

Menurut Dewi (35), saksi mata di lokasi kejadian, ia melihat kedua wanita itu saat meloncat.

"Saya turun dari angkot. Ada yang teriak-teriak dari atas gedung. Ernyata di bawah, seirang perempuan sudah tergelatak, tak lama seorang lagi yang teriak-teriak tadi langsung loncat menyusul," ujarnya.

Dewi yang merupakan pegawai laundry itu mengaku mengenal kedua perempuan tadi. Keduanya memang sering mengirimkan baju kepada Dewi untuk dilaundry.

"Tadi pagi malah saya sempat ketemu mereka," ujarnya.

Sebelumnya,kabar itu ramai di media sosial.

Seperti disebutkan Muhammad Syahril dalam akun facebooknya menyebutkan, peritiwa itu terjadi di depan kantor Mayapada Ahmad Yani.

"Baru aja dua orang bersaudara loncat dari lantai 9 apartemen Gateway depan kantor mayapada Ahmad yani Bandung," katanya.

Dia menyertakan dua foto keriuhan orang-orang yang berkerumun di depan dua orang yang jatuh dari apartemn Gateway.

Dari foto tersebut, terlihat dua wanita itu mengenakan pakaian warna putih, tertelungkup ke tanah.

Ejan Zaenal, pengguna Facebook lainnya, menyebutkan ada dua orang perempuan bunuh diri dengan cara loncat dari Apartemen Gateway secara bersamaan. (*)