Demo 4 November

VIDEO - Ratusan Ribu Unjuk Rasa di Jakarta, Ribuan Warga Kota Bandung Gelar Istighosah

Gema istigfar yang diucapkan peserta istighosah pun terdengar jelas usai ceramah. Dipimpin seorang ulama, peserta juga . . .

Penulis: cis | Editor: Dedy Herdiana

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID – Ribuan warga Jabar mendatangi Jakarta untuk mengikuti aksi damai Bela Islam Jilid II, Jumat (4/11/2016).

Mereka datang ke ibu kota untuk menyampaikan aspirasinya ke presiden soal kasus penistaan yang diduga dilakukan Basuki Tjahja Purnama (Ahok) setelah salat Jumat.

Namun hal yang berbeda terlihat di Masjid Raya Bandung Provinsi Jabar, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jumat (4/11/2016). Ribuan warga Kota Bandung mengikuti doa bersama. Doa bersama bertajuk "Istighosah untuk Negeri" itu untuk mendoakan dinamika yang terjadi di Indonesia saat ini.

Pantauan Tribun, sejumlah ibu, anak, bapak, pemuda, dan pemudi, mengikuti istighosah yang diadakan setelah salat Jumat. Istghosah itu
juga dihadiri ulama dari Kota Bandung. Satu di antaranya KH MD Ubaidillah. Ubaidillah pun sempat memberikan ceramah kepada para
peserta sebelum istighosah.

Gema istigfar yang diucapkan peserta istighosah pun terdengar jelas usai ceramah. Dipimpin seorang ulama, peserta juga memanjatkan doa dengan suara lirih. Tak hanya peserta istghosah, pengunjung masjid pun ikut mendengarkan doa tersebut.Istghosah yang rencananya akan selesai pukul 15.00 WIB itu berlangsung dengan khidmat.

Koordinator Forum Komunikasi Istighosah Jabar, Ki Agus Zaenal Mubarok, mengatakan, kegiatan itu memang bertujuan untuk memohon kepada Tuhan agar memberikan keselamatan bangsa  Indonesia. Sebab situasi dan kondisi Indonesia saat ini terus memanas akibat dinamika politik yang terjadi di ibu kota.

“Kami tidak masuk ke wilayah politik dan lainnya, tapi masuk ke wilayah agama dalam rangka memohon keselamatan,” kata pria yang akrab disapa Deden itu.

Deden mengatakan, pihaknya juga mendoakan para pemimpin bangsa saat ini bisa menenangkan kondisi yang terjadi akhir-akhir ini. Satu di antaranya isu tentang penistaan agama yang membuat ribuan bahkan ratusan ribu umat Islam melakukan aksi di Jakarta pada hari ini.

“Kami sebagai masyarakat hanya bisa berdoa untuk kepada pemimpin bisa menurunkan tensinya dan membuat masyarakat adem dalam menjalankan kehidupannya,” kata Deden.

Deden mengatakan, istghosah itu juga mendoakan kegaduhan yang terjadi di Indonesia bisa diselesaikan dengan damai, elegan, dan bisa diterima semua pihak. Menurutnya, yang terpenting masyarakat jangan sampai dibawa ke ranah kekerasan.

“Hiruk pikik yang terjadi akhir-akhir ini bukan urusan masyarakat. Tapi pasti masyarakat bisa menilai para pemimpinnya,” kata Deden.
(cis)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved