Arus Balik Lebaran 2016

Jalur Cileunyi Mulai Diserbu Oleh Para Pemudik Arus Balik Lebaran

KONDISI berbeda terjadi di ruas Jalan Cileunyi....

Editor: Dicky Fadiar Djuhud
DOKUMENTASI TRIBUN JABAR
Suasana arus balik di Kawasan Cileunyi sudah terasa menjelang malam hari pada hari kedua lebaran ini, Kamis (7/7/2016). Namun, arus balik masih didominasi oleh kendaraan roda dua. (FOTO: TRIBUN JABAR/RAGIL WISNU SAPUTRA) 

Laporan Cipta Permana

CILEUNYI,TRIBUNJABAR.CO.ID -- Memasuki H+2 pascalebaran Idulfitri 2016, arus balik dari arah lingkar Nagreg hingga Rancaekek terpantau ramai lancar.

Sedangkan, kondisi berbeda terjadi di ruas Jalan Cileunyi yang mengalami situasi padat merayap.

Hal ini dikarenakan Cileunyi yang menjadi pusat lalu pertemuan dua arus lalu lintas dari arah Nagreg dan Sumedang.

Kendaraan pemudik tersebut mengarah ke gerbang tol Cileunyi maupun menuju ke Kota Bandung dengan kecepatan laju kendaraan rata-rata mencapai 10-30 kilometer per jam.

Kapolsek Cileunyi yang juga Kepala Pos Pam Cibeusi, Kompol Edi Suwandi mengatakan peningkatan kepadataan kendaraan pada arus balik di wilayah Cileunyi mencapai 60 persen. Puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada Sabtu (9/7/2016) hingga Minggu (10/7/2016).

Edi mengatakan kepadatan kendaraan pada arus balik malam ini masih didominasi oleh kendaraan roda dua.

Sebelumnya sempat terjadi peningkatan volume kendaraan pada sore hari. Namun arus laju kendaraan kembali mencair pada pukul 19.00 WIB.

Polisi masih memberlakukan sistem lalu lintas normal karena arus lalu lintas tidak terjadi kepadatan yang berarti.

"Situasi arus balik di Cileunyi sejak Kamis tujuh July kemarin, sudah terjadi peningkatan sebesar 30 persen. Namun, untuk malam ini kepadatan kendaraan meningkat hingga 60 persen," ujar Edi saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Jumat ( 8/7/2016)

Edi mengatakan pihaknya telah menyiapkan sistem pengalihan arus bila situasi kepadatan kendaraan di ruas jalur Cileunyi berubah semakin parah.

Salah satu cara pengalihan arus lalu lintas di Cileunyi, Edi menjelaskan kendaraan yang mengarah masuk ke Kota Bandung baik melalui pintu tol atau melalui Cibiru arus lalu lintas akan dibagi dua jalur.

Pembagian dua jalur tersebut, yaitu untuk kendaraan yang datang dari jalur protokol Rancaekek mengarah ke Kota Bandung melalui Cibiru, petugas polisi akan membuka jalan di perempatan Cileunyi.

Sementara, kendaraan yang datang dari arah jalur tengah (Sumedang) melalui Cibeusi atau perempatan Jatinangor, akan diarahkan ke sebelah kiri untuk melakukan putar balik ke bundaran ABC Rancaekek.

Selanjutnya, baru mengarah ke arah gerbang tol Cileunyi atau Cibiru (*).

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved