Kirmir Sekaligus Pondasi Jembatan Citarum Mandalahaji Nyaris Jebol

Laporan Cipta Permana

PACET, TRIBUNJABAR.CO.ID - Kondisi kirmir atau benteng tanggul di Jembatan Citarum Mandalahaji, Desa Mandalahaji, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, kondisinya mengkhawatirkan. Retakan-retakan berukuran besar sudah terlihat jelas di benteng kirmir yang letaknya dibawah jembatan tersebut.

Jembatan Mandalahaji memiliki panjang 25 meter dan lebar 7,6 meter serta sebagai akses penghubung Desa Maruyung dan Desa Mandalahaji Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung.

Munculnya retakan diakibatkan oleh derasnya aliran sungai Citarum. Situasi ini membuat warga disekitar lokasi dilanda kecemasan, apabila kondisi ini akan meruntuhkan kembali konstruksi jembatan.

Selain dapat meruntuhkan jembatan bila terus dibiarkan, juga dikhawatirkan ambrolnya kirmir dapat merendam sejumlah areal persawahan yang berada di sisi jembatan jika aliran sungai sedang pasang.

Informasi yang dihimpun Tribun, kondisi ini terjadi sejak beberapa hari yang lalu.

Kondisi ini mengundang reaksi kekecewaan warga, pasalnya baru beberapa waktu lalu jembatan tersebut sempat diperbaiki bahkan diresmikan oleh Bupati Bandung Dadang M Naser.

"Kondisi munculnya retak-retak di bawah jembatan, kalau tidak salah dari hari Kamis, tanggal 21. Padahal baru setahun lalu diresmikan oleh Pak Bupati, tapi sekarang kondisinya sudah seperti ini," ujar Asep saat ditemui di rumahnya. Sabtu (23/4). (dd)

Apa yang membuat warga sangat kecewa dengan kondisi kirmir jembatan, hanya karena diresmikan Pak Bupati? Baca selengkapnya di Tribun Jabar edisi cetak, Minggu (24/4/2016). Ikuti berita-berita menarik terbaru lainnya melalui akun twitter: @tribunjabar dan fan page facebook: tribunjabaronline.