Pengemudi Go-Jek Bandung Tetap Beroperasi

hal yang perlu menjadi perhatian saat ini adalah keamanan para pengemudi Go-Jek Bandung.

Editor: Machmud Mubarok
KOMPAS.com/Aldo Fenalosa
Suasana pangkalan gojek di kawasan Blok C Tanah Abang, Jumat (19/6/2015) siang. 

BANDUNG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Pengemudi Go-Jek di Bandung, Jawa Barat, mengaku tetap beroperasi, Selasa (3/11/2015), meskipun sejumlah pengemudi Go-Jek di Jakarta melakukan aksi mogok.

"Harusnya ikut demo, tetapi Go-Jek di Bandung tidak sekompak di Jakarta," ujar seorang pengemudi Go-Jek Bandung bernama Didin kepada Kompas.com.

Didin mengaku mendapatkan informasi terkait rencana demo pengemudi Go-Jek, Senin (2/11/2015) kemarin. Namun, karena pengemudi Go-Jek Bandung ada yang setuju dan ada yang tidak, Didin memilih tetap beroperasi.

Ia juga mengaku bahwa pendapatannya sebagai pengemudi Go-Jek masih menjanjikan. "Pendapatan saya masih lumayan kok," ungkap Didin.

Menurut dia, hal yang perlu menjadi perhatian saat ini adalah keamanan para pengemudi Go-Jek Bandung. Sejak terjadi insiden pemukulan beberapa waktu lalu, tidak ada pengemudi yang mengenakan atribut Go-Jek. Mereka tidak mengenakan seragam Go-Jek dan menyimpan helm untuk penumpangnya di tas.

Saat Kompas.com memesan Go-Jek dari Cileunyi-Buahbatu, pengemudi Go-Jek menolak untuk berhenti di pangkalan ojek daerah Cileunyi. Ia menawarkan di tempat yang netral atau agak jauh dari pangkalan.

Tarif yang diberlakukan Go-Jek di Bandung saat ini mengikuti tarif normal. Jika tarif promo Rp 10.000 untuk tujuan mana pun, kini tarif Go-Jek dari Cileunyi ke Buahbatu menjadi Rp 15.000.

Pengemudi Go-Jek lainnya, yakni Robby, mengaku menjadi pengemudi Go-Jek sebagai pekerjaan sampingan. Alasan itulah yang menjadikan Robby tidak mengandalkan penghasilannya sebagai pengemudi Go-Jek. Walaupun memang, menjadi pengemudi Go-Jek bisa menambah penghasilannya.

"Kalau pengemudi tentunya tidak ingin kesejahteraan yang diperoleh selama ini berkurang," tuturnya.

Sementara itu, seorang pengguna Go-Jek bernama Ica berharap pengemudi Go-Jek di Bandung tidak melakukan aksi mogok. Sebab, dengan mobilitasnya yang cukup tinggi, Ica merasa terbantu dengan Go-Jek. (*)

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved