Pernikahan Anak Presiden Jokowi

Tengah Antar Tamu Gibran-Selvi, Tukang Becak Terjerembab Lalu Meninggal

KELUARGA Presiden Joko Widodo menyampaikan turut berdukacita atas meninggalnya seorang tukang becak bernama Sutarmin (55).

Editor: Dicky Fadiar Djuhud
KOMPAS.COM/ M Wismabrata
Sutarmin pingsan saat mengantar tamu Gibran dan Selvi 

SOLO, TRIBUNJABAR.CO.ID— Keluarga Presiden Joko Widodo menyampaikan turut berdukacita atas meninggalnya seorang tukang becak bernama Sutarmin (55).

Sutarmin adalah salah satu tukang becak yang turut mengantarkan para tamu undangan pernikahan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, dengan Selvi Ananda, pada Kamis (11/6/2015) kemarin.

Sutarmin meninggal dunia setelah mengantarkan para tamu undangan.

"Atas nama keluarga, saya mengucapkan dukacita mendalam. Kami mendengar ada tukang becak yang meninggal setelah mengantarkan tamu," ujar sekretaris pribadi Jokowi, Anggit Nugroho, Jumat (12/6/2015).

Anggit mengungkapkan, keluarga Jokowi telah memberikan santunan bagi keluarga Sutarmin.

Namun, ia tidak bersedia menyebutkan jumlahnya.

Meski tidak dapat menggantikan nyawa Sutarmin, Anggit berharap santunan itu bisa membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

Kemarin, Sutarmin tiba-tiba jatuh dan terjerembap ke selokan di Lapangan Banyuanyar, Solo. Kepalanya terbentur aspal dan ia tidak sadarkan diri.

Rekan-rekan sesama tukang becak membawa Sutarmin ke RSUD Muwardi. Namun, nyawanya tak dapat diselamatkan.

Koordinator Tukang Becak Solo, Sardi, mengatakan, pihak rumah sakit belum memberitahukan penyebab kematian Sutarmin.

Namun, di kalangan tukang becak, Sutarmin diketahui memiliki riwayat penyakit epilepsi.

Sebelumnya, Sutarmin yang bertugas sebagai pengantar tamu pesta pernikahan Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda, akhirnya meninggal dunia di rumah sakit setelah tiba-tiba jatuh dan masuk ke selokan.

"Innalillahi, tadi dikabari meninggal, Mas," kata Koordinator Tukang Becak Solo, Sardi, Kamis (11/6/2015).

Sardi mengatakan belum tahu penyebab kematian Sutarmin. Namun, dia menyebutkan bahwa Sutarmin memiliki riwayat penyakit epilepsi.

Saat ini, lanjutnya, jenazah pria asal asal Sragen, Jawa Tengah, itu dibawa ke RSUD Muwardi. Pihak keluarga disebutkan akan datang untuk menjemput.

"Saat ini kasusnya sudah ditangani polisi," tambah Sardi.

Peristiwa berawal ketika tiba-tiba Sutarmin begitu saja tergeletak.

Tubuhnya lalu terjerembab di selokan saat mengantre di Lapangan Banyu Anyar, Solo, Kamis (11/6/2015), untuk mengantar tamu yang hendak datang ke resepsi pernikahan Gibran dan Selvi.

Aparat dan rekan-rekan sesama tukang becak pun segera membawanya ke rumah sakit terdekat di Ngipang, Solo. Setelah diperiksa, Sutarmin mengalami luka di kepala karena jatuh ke selokan.

Saksi mata mengatakan, saat itu Sutarmin baru saja tiba mengantar tamu ke lokasi resepsi di Gedung Graha Sabha.

"Dia baru saja tiba nganter tamu, lalu antre, lha pas berdiri tiba-tiba jatuh ke selokan," kata Yuni, salah satu saksi mata.

Melihat rekannya terjatuh, rekan korban segera menolong Sutarmin yang selama ini sering mangkal di depan Hotel Sahid.

"Kondisinya kepala berdarah karena terbentur selokan. Mungkin (jatuh) karena kurang fit," kata Sardi, Ketua Paguyuban Becak di Solo.

Seperti diberitakan, ratusan tukang becak dikerahkan oleh keluarga mempelai untuk mengantar tamu yang datang. Tamu diantar dari Lapangan Banyuanyar menuju Gedung Graha Sabha yang berjarak sekitar 500 meter. (M Wismabrata/Fabian Januarius Kuwado)

POLISI SUDAH MENETAPKAN TERSANGKA PEMBUNUH ANGELINI.. TERNYATA, AGUS SANG PEMBUNUH SEMPAT DIWAWANCARAI.. NIH VIDEO NYA.....

Posted by Tribun Jabar Online on Thursday, June 11, 2015
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved