Warga Jalan Soma Kiaracondong Bandung Krisis Air Bersih, Andalkan Air Pemberian POM Bensin
Warga Babakan Sari harus bergiliran mengambil air dari salah satu pom bensin yang letaknya tak jauh dari lokasi rumah warga.
Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sejumlah warga di Jalan Soma RT3/1, Kelurahan Babakan Sari, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung mengalami kesulitan air, Rabu (3/7/2019).
Sudah sejak tiga hari yang lalu, warga di daerah tersebut mengalami kekurangan air bersih sehingga warga harus bergiliran mengambil air dari salah satu pom bensin yang letaknya tak jauh dari lokasi rumah warga.
Ketua RT3, Iksan Kamil, membenarkan di wilayahnya tersebut mengalami kesulitan air bersih sejak tiga hari yang lalu.
"Kebetulan di wilayah kami di RT3 Gang Soma pasti semuanya lagi kekurangan air, perkiraan sudah dua sampai tiga hari yang lalu sampai sekarang. Belum ada informasi lagi, katanya dari PDAM itu lagi ada perbaikan," ujar Iksan kepada Tribun Jabar di lokasi, Rabu (3/7/2019).
Iksan mengaku, pihaknya mendapatkan izin dari pom bensin yang tak jauh dari rumah warga. Namun saking banyaknya, pengambilan air hanya bisa waktu tertentu.
"Dan kita ada bantuan dari pom bensin per dua jam. Kebetulan sebelumnya kita sudah izin pakai paralon terus pakai keran, kebetulan aja pas momennya sekarang kejadian begitu, lagi kekeringan, sebetulnya dari pom menyediakan bebas, tapi sekarang dipatok per dua jam karena banyaknya warga," ujarnya.
Sementara itu, di wilayah RT3 terdapat 57 Kepala Keluarga, dan semuanya mengandalkan air dari pom bensin dan sebagian ada dari apartemen yang tak jauh juga dari rumah warga.
Selain itu, Iksan menjelaskan, kejadian kekurangan air bersih selain dari kekeringan, menurut info yang didapatnya, perusahaan air yang memasok kebutuhan air mengalami perbaikan.
"Sebelumnya ada tapi gak terlalu sering lah, karena terjadinya kekeringan ini timbul akibat kerusakan atau perbaikan pdam," ujarnya
Iksan berharap pihak terkait segera menyelesaikan kekurangan air bersih di wilayahnya itu, lantaran warga sangat membutuhkan untuk keperluan dirumah.
"Ya semoga berjalan sebagaimana mestinya, mudah-mudahan enggak ada kerusakan lagi sehingga dampaknya ke warga seperti kita," ujarnya.
Dari pantauan Tribun Jabar di lokasi nampak warga bergantian mengisi ember kosong, dan ada juga warga yang menggunakan air itu untuk membersihkan tubuh seperti menyikat gigi.
Salah satu warga, Dede (40), mengaku terpaksa menyikat gigi sampai rela ditempat air yang diberikan dari pom bensin dan apartemen tersebut.
"Enggak ada air, belum nyala, sudah tiga hari," ujar Dede.
Dede mengaku air yang diberikan dari pom bensin dan apartemen tersebut dipakai untuk keperluan cuci dan mandi.
"Ngandelin air ini," ujarnya.
• Persib Hadapi 2 Partai Tandang Berturut, Bek Indra Mustafa Bandingkan dengan Musim Lalu
• Hadapi Persebaya dan Persija di 2 Laga Tandang, Ini Trik Robert Alberts Agar Persib Tampil Maksimal
