Moeldoko Beri Kode Soal Orang Belakang Kivlan Zen, Wiranto Bakal 'Bungkam' yang Tudingnya Rekayasa

Kivlan Zen diduga terlibat dalam kasus kepemilikan senjata api ilegal dan rencana pembunuhan empat jenderal dan seorang pemimpin lembaga survei.

Penulis: Widia Lestari | Editor: taufik ismail
Kolase Tribun Jabar (Tribunnews)
Moeldoko beri kode akan diungkap orang belakang Kivlan Zen, Wiranto bakal 'bungkam' yang menudingnya rekayasa kerusuhan 22 Mei. 

TRIBUNJABAR.ID - Buntut kerusuhan aksi 21 dan 22 Mei 2019 menyeret nama Kivlan Zen.

Kivlan Zen diduga terlibat dalam kasus kepemilikan senjata api ilegal dan rencana pembunuhan empat jenderal dan seorang pemimpin lembaga survei.

Mereka adalah Menkopolhukam Wiranto, Menko Maritim Luhut Pandjaitan, Kepala BIN Budi Gunawan, staf khusus Presiden Gories Mere, dan Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya.

Berdasarkan pengakuan tiga pelaku yang videonya diputarkan polisi, Kivlan Zen disebut ada di balik aksi mereka.

Tak menutup kemungkinan, bisa jadi ada orang lagi di belakang Kivlan Zen terkait dugaan kasus tersebut.

Hal ini disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Ia menyebut, bisa jadi ada aktor intelektual di atas Kivlan Zen.

"Bisa ada, gimana nanti hasil investigasi berikutnya," katanya saat menjawab pertanyaan awak media dalam video Kompas TV.

Moeldoko
Moeldoko (Tribun Jabar/Theofilus Richard)

Kemudian, Moeldoko mengaku, sebenarnya yang sudah diungkap polisi itu belum sampai ke pengungkapan dalang kerusuhan aksi 21 dan 22 Mei.

Moeldoko: Sesungguhnya dalam Kerusuhan Sekarang Ini, tidak Ada Tim Mawar

Polisi disebut baru membongkar asal usul senjata yang dipakai pelaku.

"Jadi kemarin belum ke dalang kerusuhan. Kemarin lebih mengungkap asal usul senjata dan mau dipakai apa senjata itu," ujarnya.

Ia menyebut, selanjutnya polisi akan mengungkap dalang sebenarnya yang ada di balik kerusuhan di Jakarta.

"Selanjutnya nanti akan maju lagi, siapa sih sesungguhnya yang berada di balik ini semua," kata Moeldoko.

Namun, polisi disebut masih membutuhkan waktu agak lama untuk bisa mengungkapkannya kepada publik.

"Nanti akan ketahuan siapa sesungguhnya, nanti ini masih proses agak makan waktu," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved