Dugaan Rekayasa Menguat, Sekretaris Vanessa Angel Sebut Ketemu Orang di Polda Ketika Check In
Milano Lubis, penasihat hukum Vanessa, menyebutkan Anna sempat bertemu dengan orang yang selalu ada di Polda Jatim.
TRIBUNJABAR.ID, SURABAYA - Vanessa Angel kembali menjalani sidang kasus penyebaran konten asusila di Pengadilan Negeri Surabaya, Kamis (23/5/2019).
Dalam sidang kali ini, Tim penasihat hukum Vanessa Angel menghadirkan Anna, sekretaris Vanessa Angel.
Dari kesaksian sang sekretaris terungkap fakta baru. Apakah itu?
Milano Lubis, penasihat hukum Vanessa, menyebutkan Anna sempat bertemu dengan orang yang selalu ada di Polda Jatim ketika check ini di Hotel Vasa, Surabaya.

"Ternyata waktu Anna akan masuk lift bersama orang bernama Dani (perantara), ia berpapasan dengan orang yang kemudian selalu ada di Polda Jatim saat proses penyidikan. Jadi penyidik tersebut pernah bertemu Anna saat di lift," ujar Milano Lubis.

Keterangan Anna itu untuk menguatkan pendapat tim penasihat hukum bahwa kasus Vanessa merupakan rekayasa semata.
Dugaan rekayasa menguat ketika jaksa penuntut umum tidak mampu menghadirkan Rian Subroto, pria yang disebut-sebut sebagai pemesan Vanessa.
• Istri Ketua KPU Cianjur Mengaku Disekap Tangan Diikat, Polisi Langsung Selidiki
• Mahfud MD Ungkap Siapa yang Seharusnya Bertanggung Jawab dalam Kerusuhan 22 Mei di Jakarta
• Terungkap, Daftar Orang yang Jadi Target Penculikan dan Polisi Sudah Tahu Siapa Dalang Kerusuhan
Wartawan tidak bisa mendengarkan kesaksian Feby Febiola dan Anna karena sidang kasus Vanessa bersifat tertutup.
Kasus Vanessa masuk kategori perkara asusila sehingga persidangan han boleh diikuti orang tertentu, yaitu terdakwa, saksi, jaksa penuntut umum, dan tim penasihat hukum.
Kesaksian Feby Febiola
Feby Febiola mendadak muncul di Pengadilan Negeri Surabaya.
Kedatangannya bukan untuk syuting sinetron atau film, melainkan menjadi saksi meringankan artis Vanessa Angel, terdakwa kasus prostitusi, Kamis (23/5/2019).
Sayang Feby Febiola tidak bersedia menceritakan secara gamblang apa saja yang disampaikan kepada majelis hakim untuk meringankan Vanessa.
Feby Febiola mengaku maksud kedatangannya tersebut menyangkut dua hal.

"Pertama, saya sebagai warga negara menghargai semua pihak, baik dari pihak Vanessa maupun kepolisian. Saya tidak berhak menentukan yang mana salah dan benar," jelasnya.
Kedua, ia hadir untuk meluruskan informasi mengenai Vanessa Angel, temannya sesami artis.
"Secara pribadi, sebagai teman Vanessa, inginnya dia segera bebas. Kasihan sekali dia hidup dalam tahanan. Banyak waktu terenggut belum lagi cibiran orang. Terus bagaimana nanti kehidupannya setelah keluar dari penjara," tambah Feby Febiola.