WNI Korban Penembakan di Selandia Baru Jalani Operasi Kedua, Keluarkan Lima Peluru di Tubuhnya
Zulfirman Syah, WNI korban penembakan brutal di Selandia Baru jalani operasi kedua. Keluarkan peluru di lima tempat di tubuhnya. Masuk masa pemulihan.
TRIBUNJABAR.ID - Warga negara Indonesia (WNI) asal Sumatra Barat, Zulfirman Syah, yang menjadi korban penembakan brutal di masjid di Selandia Baru, sudah masuk masa pemulihan.
"Barusan saya sudah mengontak istri Zul, kondisi Zul sudah masuk masa recovery seusai menjalani operasi kedua pengeluaran peluru di tubuhnya," kata kakak korban, Handra Yaspita, yang dihubungi Kompas.com Senin (18/3/2019).
Handra mengatakan operasi kedua mengeluarkan peluru di lima tempat di tubuhnya, yaitu di paru-paru, paha, punggung, pantat, dan kaki.
Kendati kondisi Zul sudah membaik, berita hoaks tetap ada dan mengganggu keluarga.
"Masih ada telepon dari teman-teman yang menanyakan kondisi Zul. Mereka bilang dari media sosial masih ada berita bohong yang menyatakan Zul sudah tiada. Saya mohon supaya semua pihak jangan lagi menyebarkan berita tidak benar," ujarnya.
Handra menambahkan, pihaknya juga telah dihubungi Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Selandia Baru.
"Alhamdulillah, kami sudah dikontak orang dari Kemenlu dan KBRI Selandia Baru. Mereka memfasilitasi kami berangkat ke Selandia Baru. Menurut rencana, Rabu ini kami ke Selandia Baru setelah seluruh surat dan dokumen selesai," katanya.
• Mencoba Halangi Pelaku Penembakan Brutal, Kiper Timnas Futsal Selandia Baru Jadi Korban
• Buntut Kasus Terorisme di Selandia Baru, MUI Jabar akan Mengkaji Dampak Negatif Game Online PUBG
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kondisi Zulfirman Syah, Korban Penembakan di Selandia Baru, Membaik".