Warga Indramayu Dikabarkan Jadi Korban Tsunami Selat Sunda, Keluarga Masih Tunggu Kedatangan Jenazah

Kapolres Indramayu, AKBP M Yoris MY Marzuki, memastikan bahwa korban benar merupakan warga Indramayu.

Tribun Jabar/ Ahmad Imam Baehaqi
petugas Polres Indramayu saat menyambangi keluarga Rumi korban Tsunami Selat Sunda 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Seorang warga Kabupaten Indramayu diketahui menjadi korban Tsunami Selat Sunda pada pekan lalu.

Korban bernama Rami (38) itu merupakan warga Blok Sumuran, Desa Tugu Kidul, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu.

Kapolres Indramayu, AKBP M Yoris Maulana Marzuki, memastikan bahwa korban benar merupakan warga Indramayu.


"Tadi jajaran kami sudah mengecek ke pihak keluarga dan dibenarkan bahwa Rami jadi korban Tsunami di Selat Sunda," kata M Yoris MY Marzuki melalui pesan singkatnya, Selasa (25/12/2018) malam.

Ia juga telah memerintahkan jajaran Polsek Sliyeg untuk mendampingi keluarga korban ke Banten.

Petugas Polsek Sliyeg dan keluarga korban tengah dalam perjalanan untuk menjemput jenazah korban di RSUD Berkah Pandeglang Banten.

"Kami dapat info itu tadi siang, langsung ditindaklanjuti, dan sekarang sudah berangkat ke Banten," ujar M Yoris MY Marzuki.

Ia mengatakan, berdasarkan keterangan pihak keluarga rencanaya jenazah korban akan dimakamkan di Indramayu.

Warga Cianjur Selatan Belum Tenang, Sore Tadi Masih Ada yang Mendengar Suara Dentuman

Namun, Yoris mengaku belum bisa banyak berkomentar karena masih menunggu kedatangan jenazah korban.

"Nanti kalau ada perkembangan lebih lanjut akan diinformasikan lagi," kata M Yoris MY Marzuki.

Gara-gara Bertanya ke Anak Kecil Soal Sinterklas, Donald Trump Langsung Dihujani Kritik

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved