Mengintip Rumah Sekda Tasikmalaya yang Terjerat Kasus Korupsi Dana Hibah, Mewah tapi Sepi
Rumah milik sekda yang diketahui telah menjabat selama tiga periode tersebut terlihat sangat mewah lengkap dengan penjaga di depannya.
Penulis: Isep Heri Herdiansah | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isep Heri
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Pasca ditetapkan tersangka, suasana di rumah pribadi milik Sekretaris daerah Kabupaten Tasikmalaya, Abdul Kodir, yang berada di Kampung Cilenga, Desa Selawangi, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, terpantau sepi, Selasa (20/11/2018).
Rumah milik sekda yang diketahui telah menjabat selama tiga periode tersebut terlihat sangat mewah lengkap dengan penjaga di depannya.
Berdasarkan pantauan di lokasi, saat mengintip melalui celah pagar setinggi 2 meter, tidak terlihat adanya kendaraan dinas yang biasa terparkir di halaman yang cukup luas tersebut.
Baiq Nuril Kenang Saat Diputuskan Bebas oleh PN Mataram, Ketua Majelis Hakim Pun Menangis https://t.co/i9eWUsseXO via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 19, 2018
Terdapat lahan parkir yang cukup luas lengkap dengan kolam ikan di sana.
Bangunan rumah dua tingkat bercat putih tersebut sekelilingnya ditutupi tembok setinggi lebih dari dua meter.
Sebuah bangunan yang diperuntukan bagi petugas penjaga lengkap parkiran motor terlihat dibalik pagar berada di depan areal rumah.
Areal sawah terlihat mengelilingi bangunan, sementara di samping kiri rumah terlihat bangunan tempat fitnes.
Rumah tersebut pun terlihat sedikit jauh dengan permukiman warga lainnya.
Saat Tribun Jabar hendak mengobrol dengan petugas satpol pp yang saat itu berjaga di kediaman Abdul Kodir, petugas enggan berkomentar.
• 10 Hari Dibuka, Pedagang di Pasar Sampiran Sebut Pembeli Mulai Ramai
Tribun Jabar pun tidak diperkenankan masuk untuk mengambil gambar.
Seorang pengurus rumah yang enggan menyebut namanya mengatakan Abdul Kodir menempati rumah tersebut bersama istri dan satu orang anaknya.
Dia mengaku terakhir melihat Abdul Kodir berangkat dari Selasa pekan lalu dan belum kembali hingga saat ini.
Sementara istrinya semenjak dua hari diakuinya tidak berada di rumah.
"Kalau bapak sudah enggak ada dari Selasa sore berangkat, kalau ibu kalau ga salah dari kemaren lagi ada urusan," kata perempuan berusia sekitar 35 tahun tersebut.
• Warga Kota Cirebon Diimbau Tak Buang Sampah ke Sungai, Kurangi Potensi Bencana di Musim Hujan
• Mahasiswi Unimed Korban Pembakaran Mantan Pacar Sering Mimpi Buruk, Sore Ini Jalani Operasi Tahap 4
