Kumpulan Foto dan Video Saat Gempa Mengguncang Donggala dan Palu Berkali-kali

TRIBUNJABAR.ID - Gempa bumi mengguncang daerah Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).

Berdasarkan data pada situs BMKG, gempa pertama berpusat di Donggala, berkekuatan 5,9 Skala Richter pada pukul 14.00 WIB.

Kemudian terjadi dua kali lagi gempa susulan berkekuatan 5,0 dan 5,3 SR.

Lalu, gempa susulan kembali mengguncang Donggala pada pukul 17.02 WIB.

Gempa ini mengguncang lebih besar, yakni berkekuatan 7,7 SR.

Tak berhenti di situ, gempa berkekuatan 5,9 SR bahkan terjadi lagi dan berpusat di 12 kilometer tenggara Palu, pada 17.25 WIB.

Gempa susulan ini terus terjadi yang berpusat di sekitar Donggala dan Palu.

Berdasarkan informasi yang diterima Tribun Jabar, gempa bumi yang berkekuatan 7,7 SR ini sempat berpotensi tsunami.

Namun, peringatan potensi tsunami ini kini sudah berakhir.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, banyak kerusakan akibat guncangan gempa Donggala-Palu berkekuatan 7,7 SR ini.

"Laporan sementara banyak bangunan roboh akibat gempa dengan magnitude 7,7. Masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah," kata Sutopo Purwo Nugroho.

• Gempa Besar 7,7 SR Baru Saja Guncang Donggala, Peringatan Dini Tsunami Sudah Dicabut

Melalui akun Twitter-nya, Sutopo Purwo Nugroho pun membagikan video akibat gempa di Donggala-Palu itu.

Berikut ini video suasana saat gempa Donggala-Palu berkekuatan 7,7 SR.

• Dihantam Gempa 7,7 SR, Donggala Terus Diguncang Gempa Susulan, Terakhir 5,7 Skala Richter

Selain itu, sebelumnya Sutopo Purwo Nugroho pun membagikan foto dampak kerusakan gempa berkekuatan 5,9 SR di Donggala.

Kemudian, pada potret lainnya ia memperlihatkan dampak gempa berkekuatan magnitudo 6 yang menyebabkan warga terluka.

Tidak hanya warga yang terluka, bahkan seorang warga dikabarkan meninggal dunia.

Selain itu, banyak pula rumah warga yang rusak.

Tidak hanya itu, di dunia maya pun beredar potret kondisi akibat gempa Donggala-Palu ini.

Satu di antaranya potret sebuah mall yang roboh dan rusak parah akibat guncangan gempa itu.

(Tribun Jabar/Widia Lestari)