Hamil Anak Kedua, Apa Saja Sih Langkah yang Harus Bunda Lakukan?
Kurangnya pengetahuan, dan pengalaman calon ibu menjadi alasan adanya tekanan mental yang mengganggu kesehatan psikis ibu hamil.
Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Fauzie Pradita Abbas
TRIBUNJABAR.ID - Kehamilan pertama seringkali ditanggapi dengan kecemasan dan kekhawatiran.
Kurangnya pengetahuan, dan pengalaman calon ibu menjadi alasan adanya tekanan mental yang mengganggu kesehatan psikis ibu hamil.
Riwayat kesehatan di kehamilan pertama dapat dijadikan acuan untuk kehamilan selanjutnya.
Nah, sebetulnya apa saja sih yang mesti kita persiapkan untuk kehamilan anak kedua?
Pembeli Tiket Konser Syahrini Rp 25 Juta Dapat Cincin 24 Karat dan Parfum Mahal https://t.co/ZaDqAl2akb via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 21, 2018
Dilansir dari halodoc.com, kehamilan kedua biasanya akan menjadi lebih mudah dijalani, karena ibu sudah tahu hal-hal apa saja yang akan terjadi dan cara mengatasinya.
Tapi, tentu saja itu bukan berarti ibu boleh menyepelekan kehamilan kedua.
Ibu tetap dianjurkan untuk melanjutkan kebiasaan-kebiasaan baik yang ibu lakukan pada kehamilan pertama.
Seperti mencari dokter terbaik.
Baik pada kehamilan pertama maupun kehamilan kedua, menemukan dokter kandungan atau bidan yang terpercaya, berpengalaman dan dapat memahami kondisi ibu adalah hal yang paling penting.
Jika ibu merasa dokter kandungan atau bidan yang menangani kehamilan yang pertama adalah yang terbaik, maka ibu bisa meneruskan membicarakan kehamilan yang kedua ini dengannya.
Namun, jika ibu merasa tidak cocok dengan dokter kandungan terdahulu, maka carilah dokter lain yang terbaik untuk mendampingi ibu di masa kehamilan kedua ini.
Ibu dapat meminta rekomendasi dokter yang baik dengan bertanya kepada teman sesama ibu,dokter keluarga, perawat, maupun dokter anak.
Selain mencari dokter terbaik, ibu hamil pun tak boleh melupakan pola makan teratur.
Kehamilan menyebabkan berat badan ibu meningkat.