Begini Kondisi Jalur Kereta Api Rancaekek-Tanjungsari, Warga Setempat Tolak Wacana Ridwan Kamil
"Kalau sampai dibangun kembali, rumah saya yang ada di samping jalan juga pasti tergusur kalau begitu,"
Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Warga Kampung Bojongpulus, Desa Bojongloa, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, menolak, wacana Gubernur Jawa Barat, yang akan kembali mengaktifkan jalur kereta api Rancaekek - Tanjungsari.
Di Kampung Bojongpulus tepatnya di sepanjang Jalan Bojongpulus, di dalamnya terdapat rel kereta api jalur Rancaekek - Tanjungsari yang telah berhenti beroperasi sejak 1978.
• Plt Kadisdik Garut Sebut Guru Honorer Ilegal, Guru Demo, SD di Tarogong Garut Hari Ini Diliburkan
Dari pantauan Tribun Jabar, jalur kereta api yang sudah tidak terlihat ini telah berubah menjadi perkampungan warga, sawah, industri, dan bangunan sekolah, Sehingga tidak menunjukkan bekas jalur kereta api Rancaekek Tanjungsari.
Jelang Borneo FC vs Persib Bandung, Pelatih Pesut Etam Puji Maung Bandung https://t.co/6AZbhZwgxm via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 17, 2018
Maman (67), warga Kampung Bojongpulus, mengatakan, seharusnya pemerintah memikirkan terlebih dahulu keputusan tersebut, karena dikhawatirkan merugikan ia bersama warga lainnya.
"Kalau sampai dibangun kembali, rumah saya yang ada di samping jalan juga pasti tergusur kalau begitu," kata Maman di Kampung Bojongpulus, Senin (17/9/2018).
Maman mengatakan, kondisi rel tersebut sudah terkubur sejak lama, karena Jalan Bojongpulus beberapa kali ditinggikan karena kerap banjir akibat meluapnya Sungai Cikeruh.
"Sejak saya masih kecil, sekitar tahun 1970-an, bagian rel tersebut sudah hilang," katanya.
Dedi Mulyadi : Golkar Jabar Konsisten Tak Calonkan Kader Eks Koruptor https://t.co/VoMigywrhC via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 17, 2018
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, akan membangun lintasan kereta api di wilayah Jalur Selatan. Hal tersebut dilakukan agar Jawa Barat seperti di negara Eropa.
Di negara Eropa sana, Ridwan Kamil menyebutkan, semua wilayah terhubung dengan lintasan kereta api, sekaligus akan menghidupkan ekonomi dan pariwisata di Jawa Barat.
Dari data yang berhasil dihimpun, selain jalur Stasiun Rancaekek - Jatinangor Tanjungsari, Jalur Stasiun Cibatu - Garut - Cikajang, Stasiun Bandung - Ciwidey, dan Stasiun Banjar - Pangandaran - Cijolang, akan kembali diaktifkan.