100 Hari Ridwan Kamil

Ridwan Kamil Lepas Ekspedisi Pendakian Puncak Yamin Papua, 10 Anggota Wanadri, Belum Pernah Didaki

Pasalnya, puncak itu adalah satu di antara beberapa puncak di tengah pegunungan Papua yang belum pernah didaki sebelumnya.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Ichsan
dok.humas pemprov jabar
Ridwan Kamil melepas tim ekspedisi 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tim Ekspedisi Pendakian Puncak Yamin Papua resmi dilepas oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Aula Timur Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (13/9/2018).

Nantinya, tim ekspedisi yang terdiri dari 10 anggota Wanadri itu akan melaksanakan pendakian pada 14 September-13 Oktober 2018, di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Ketua DP Wanadri XXV, Andi Angga Kusuma, menjelaskan, Puncak Yamin terletak pada dua Kabupaten, yakni Kabupaten Pegunungan Bintang dan Yahukimo, Papua.

Tiga Pabrik Tahu di Ujungberung Ludes Jadi Abu, Api Berkobar di Tengah Panas Terik Kota Bandung

Belum diketahui secara pasti mengenai lokasi puncak dan ketinggian dari Puncak Yamin.

Pasalnya, puncak itu adalah satu di antara beberapa puncak di tengah pegunungan Papua yang belum pernah didaki sebelumnya.

"Sulitnya akses, dan minimnya informasi membuat wilayah ini jarang dilalui orang. Maka ekspedisi ini dilakukan dengan harapan dapat membuka ruang pengetahuan bagi masyarakat umum maupun masyarakat lokal," ujar Andi di Aula Timur Gedung Sate.

Dia mengatakan, kegiatan ini memiliki manfaat dalam hal mengembangkan pemuda dan pemudi sebagai kader penerus bangsa yang cinta tanah air.

Bagi Wanadri sendiri, kegiatan itu juga melanjutkan eksistensi kegiatan penjelajahan di pelosok Nusantara.

"Lewat kegiatan ekspedisi ini juga, pada akhirnya akan membuka data dan informasi, mengenai wilayah Indonesia bagian timur. Serta, membentuk wadah interaksi langsung antara masyarakat umum dan masyarakat di Papua untuk pengembangan pariwisata dan potensi pengembangan daerah lainnya," ujar Andi.

Ridwan Kamil memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap kegiatan yang memiliki landasan rasa cinta tanah air.

Terutama, kata dia, kegiatan yang dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat, seperti informasi.

"Yang berhak diketahui masyarakat terkait keindahan dan ragam hayati dari sebuah jalur yang belum pernah dilakukan, yakni jalur pendakian puncak Yamin," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved