Kepala SDN 2 Waruroyom Cirebon Lakukan Hal Ini untuk Selesaikan Dugaan Penganiayaan Muridnya
Kepala SDN 2 Waruroyom, Ooh Casriah, berencana menggelar pertemuan bersama para orang tua murid.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Kepala SDN 2 Waruroyom, Ooh Casriah, berencana menggelar pertemuan bersama para orang tua murid.
Rencananya, pertemuan yang akan membahas penyelesaian dugaan tindak kekerasan yang dialami para murid itu dilaksanakan pada Senin (10/9/2018).
"Nanti akan kami bahas bersama untuk mencari jalan keluar terbaiknya," kata Ooh Casriah saat ditemui di SDN 2 Waruroyom, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Sabtu (8/9/2018).
• BREAKING NEWS- Korban Tewas Bertambah Lagi Jadi 20 Orang, Bus Masuk Jurang di Sukabumi
• Begini Kronologis Pemukulan yang Dilakukan Seorang Guru terhadap 16 Murid SDN 2 Waruroyom Cirebon
Selain orang tua murid, menurut Ooh, pertemuan itupun bakal menghadirkan sejumlah perwakilan dari instansi terkait.
Di antaranya, Disdik Kabupaten Cirebon, UPT Pendidikan Kecamatan Depok, PGRI Cabang Kecamatan Depok, para guru, dan lainnya.
Ooh juga berencana menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa yang menimpa murid-muridnya itu.
"Nanti pertemuannya di sekolah, semoga bisa menghasilkan keputusan terbaik," ujar Ooh Casriah.
• Bauman Tak Menargetkan Cetak Gol, yang Penting Persib Bandung Taklukkan Arema FC di GBLA
Ia mengaku saat ini masih mengumpulkan berbagai informasi mengenai dugaan tindak kekerasan itu.
Nantinya, kata Ooh, seluruh keterangan yang didapatkannya akan disampaikan dan didiskusikan bersama dalam pertemuan itu.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 16 murid kelas 6 SDN 2 Waruroyom mengaku dianiaya seorang gurunya pada Jumat (7/9/2018) kira-kira pukul 10.00 WIB.
Para orang tua murid yang tidak terima atas perlakuan itu langsung mendatangi Polres Cirebon.
Para murid itu dipukul di kepala sehingga menimbulkan benjolan.
Tujuh dari 16 murid itu langsung divisum ke RS Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon. (*)