'Keganasan' Komandan Kopassus Buat Bawahan Terbelalak, Telan Untaian Telur Piton Mentah-mentah

Melihat Kolonel Moeng, mata para siswa komando dan instruktur Kopassus langsung terbelalak.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Ravianto
ist
ILUSTRASI - Prajurit Kopassus 

TRIBUNJABAR.ID - Saat Kopassus masih bernama RPKAD, ada seorang komandan yang kerap membuat kelabakan.

Ia dikenal sebagai komandan yang sang disiplin.

Melansir dari Sintong Panjaitan Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando yang dikutip Intisari, ia adalah Kolonel Moeng Parahadimulyo.

Demi melatih prajurit Kopassus, Kolonel Moeng Parahadimulyo kerap menerapkan latihan yang keras.

Kolonel Moeng Parahadimulyo berprinsip agar prajurit Kopassus bisa memenangkan pertempuran, meskipun hanya bersenjata sebilah pisau.

Kamudian, ia menekankan agar prajurit Kopassus bisa hidup sehari-hari saat berada di hutan.

Saat pembelajaran survival, ia tak hanya memberikan pengetahuan secara teoretis, Kolonel Moeng justru memberikan contoh konkret.

Kala itu, seorang siswa komando menangkap ular sanca.

Ular sanca itu pun dikuliti oleh siswa tersebut.

Di dalam perut ular sanca itu ternyata terdapat 20 puluh telur.

20 telur ular sanca itu menguntai panjang terbungkus lemak.

Kecerdasan Kopassus Tembus Sarang Pemberontak, 30 Hantu Putih Tundukkan Ribuan Musuh Seketika

Kisah Prajurit Kopassus Pratu Suparlan, Peluru Bersarang di Tubuh tapi Masih Mampu Habisi 83 Musuh

Melihat untaian telur sanca, Kolonel Moeng pun langsung turun tangan.

Tanpa basa basi, ia mengambil untaian telur sanca itu.

Terhitung ada enam telur sanca pada untaian tersebut.

Kamudian, Kolonel Moeng langsung menelan telur sanca itu mentah-mentah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved