Begini Makna Filosofis Gebyar 10001 Merah Putih di Gedung Perundingan Linggarjati Kuningan

Ia mengatakan, bendera merah putih itu membalut Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Ichsan
tribunjabar/ahmad imam baehaqi
Sejumlah orang saat memasang bendera dalam Gebyar 10001 Merah Putih di kompleks Gedung Perundingan Linggarjati, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Rabu (1/8/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN - Barisan bendera merah putih tampak memenuhi kompleks Gedung Perundingan Linggarjati, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Rabu (1/8/2018).

Kegiatan bertema Gebyar 10001 Merah Putih itu untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI.

Menurut Pencetus Gebyar 10001 Merah Putih, Hana Nining, angka 10001 mempunyai makna tersendiri.

Pengarang TOP Sebut Adegan Viral Purnomo Mewakili Perasaan Pria Indonesia

"Indonesia kan terdiri dari ribuan pulau, bahasa, budaya, dan lainnya, semuanya disatukan dalam bendera merah putih," ujar Hana Nining, kepada Tribun Jabar, Rabu (1/8/2018).

Ia mengatakan, bendera merah putih itu membalut Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

Selain itu, Gebyar 10001 Merah Putih juga dilaksanakan untuk menyemarakkan HUT RI.


Diharapkan, kegiatan tersebut dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

"Kita ini satu Indonesia, jangan mau dipecah belah," kata Hana Nining.

Dalam kesempatan itu, pihaknya juga melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Puluhan orang dari mulai pelajar, perwakilan Ormas, LSM, dan TNI turut ambil bagian.


Mereka tampak antusias untuk menghiasi Gedung Perundingan Linggarjati menggunakan bendera merah putih.

Gebyar 10001 Merah Putih kali ini merupakan yang ketiga digelar sejak 2016.

Saat ini, menurut Hana, kira-kira ada 6 ribuan bendera yang dipasang.

Ribuan bendera itu dipasang mulai hari ini hingga 16 Agustus 2018.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved