Bomber Pasuruan Sempat Ditembak Warga Pakai Senapan Angin, Kena di Bagian Dada tapi Berhasil Kabur
Hadi mengatakan pria tersebut panik setelah puluhan warga mengerumuni rumahnya.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fauzie Pradita Abbas
TRIBUNJABAR.ID - Warga Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan gempar akibat adanya ledakan sebanyak tiga kali.
Melansir dari siaran langsung Kompas TV, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, ledakan tersebut berasal dari bom.
Menurut seorang warga, Hariono (52) suara ledakan terdengar tiga kali dari dalam rumah Saprani.
Warga yang mendengar suara ledakan tersebut langsung mendatangi rumah tersebut.
Dilansir Tribun Jabar dari surya.co.id, Hadi, warga yang ikut mendatangi rumah yang dikontrak Abdullah mengaku melihat ada seorang pria keluar dari rumah tersebut.
Hadi mengatakan, pria tersebut panik setelah puluhan warga mengerumuni rumahnya.
"Melihat warga yang berkerumun, pria itu langsung lari. Saya tidak tahu namanya, tapi saya tahu dia kontrak di sini," ujarnya.
Sontak, saat pria itu terus berlari, warga yang melihat pun langsung mengejarnya.
Warga berhasil mengepung pria tersebut.
Meski sudah dikepung oleh warga, nyali pria itu tak ciut.
Ia malah mengancam dan menakut-nakuti warga sambil menyodorkan tas hitam yang dibawanya.
• Nasib Kapolsek Bangil Dikejar Terduga Teroris di Pasuruan, Terobos Gang Sempit dan Dilempar Bom
• Foto-foto di TKP Bom Pasuruan, Terduga Teroris Mengancam saat Diadang Warga
• Waspada! Teroris Peledakan Bom di Pasuruan Kabur, Ini Identitas dan Alamat Asalnya
"Berani tangkap, saya lempar. Ini isinya bom siap meledak," cerita Hadi yang menirukan perkataan pria tersebut.
Karena takut dengan ancaman pria itu, warga lantas melarikan diri.
Mereka takut tas tersebut benar-benar berisikan bom.
"Kami takut itu bom beneran. Maka dari itu kami mundur dan lari, sedangkan kami gagal menangkap pria itu," ujarnya.
Pria tersebut gagal ditangkap dan akhirnya kabur.
Namun, salah seorang warga justru berani menembak pria itu menggunakan senapan angin.
Peluru pun bersarang di dada pria itu, tapi ia tak menyerah, ia terus berlari menjauhi warga.
"Tembakannya tidak meleset dan kena badan pria itu. Tapi dia kayaknya bisa menahan sakit dan tetap berlari meninggalkan lokasi," katanya.
• Tertarik Jadi Komika? Ini Lho Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Memulai Stand Up Comedy
• Dosen dan Mahasiswa ITB Kembangkan Dua Kit untuk Deteksi Hepatitis B, Punya Banyak Keunggulan
• Duh! Tidak Berikan Potongan Bonus, Atlet Paralimpik Diancam Tidak Bisa Ikut Pelatnas dan Pelatda
Identitas pria itu pun terungkap.
Pria tersebut diketahui bernama Anwardi.
Ia dikabarkan mengontrak di rumah Saprani bersama istri dan anaknya.