Pilkada Serentak

Pilbup Garut, Paslon Nomor Dua Klaim Lebih Unggul dari Paslon Nomor Urut Satu

Pasangan Calon nomor urut dua untuk Bupati dan Wakil Bupati Garut, Iman Alirahman-Dedi Hasan mengklaim jumlah suaranya unggul

Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: Seli Andina Miranti
KOMPAS/PRIYOMBODO
Ilustrasi Pilkada 

Laporan wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Pasangan Calon nomor urut dua untuk Bupati dan Wakil Bupati Garut, Iman Alirahman - Dedi Hasan, mengklaim, lebih unggul dari pasangan nomor urut satu, Rudy Gunawan-Helmi Budiman.

Dari hasil penghitungan cepat yang dilakukan oleh timpasangan nomor urut dua, pasangan calon nomor dua menduduki urutan pertama sebanyak 36.63 persen dan nomor urut satu 34.93 persen.

Sedangkan pada urutan ketiga, pasangan calon nomor urut empat, Agus Hamdani-Pradana Aditya Wicaksana, 17,73 persen, dan diposisi paling buncit, Suryana-Wiwin Suwindaryati, 10,71 persen.


Calon Bupati Garut, Iman Alirahman, mengatakan, hasil penghitungan cepat tersebut dilakukan oleh tim IT yang bekerja di tempat khusus seusai pencoblosan.

"Kami bekerja dan melakukan pencatatan atas laporan yang disampaikan langsung dari tempat pemungutan suara (TPS)," kata Iman kepada wartawan di Kantor DPD Golkar, Kamis (28/6/2018).

Iman mengatakan, kemenangan ini merupakan anugerah yang diterima oleh pihaknya setelah hampir enam bulan melaksanakan tahapan kampanye.

"Dari angka tersebut, dijelaskan kalau kami adalah pemenang," katanya.

Baca: 19 Kotak Suara di Kelurahan Kesenden Cirebon Terbukti Sengaja Dibuka

Kendati mengklaim kemenangan, Iman mengatakan, penetapan siapapun yang menjadi pemenang dalam pilkada serentak hanya akan dilakukan pihak penyelenggara, yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Semua proses kami harap berjalan jujur dan adil, sebagaimana yang diatur mekanisme perundang-undangan," katanya.

Berdasarkan penghitungan cepat yang dilakukan tim gabungan Rudy Gunawan-Helmi Budiman (RGHB), pasangan nomor satu unggul 36,8 persen dibandingkan pasangan nomor urut dua, Iman Alirahman-Dedi Hasan, sebanyak 32,40 persen.

Sedangkan untuk pasangan calon nomor tiga, Suryana-Wiwin Suwindaryati, 11,10 persen, dan pasangan calon nomor urut, 19,70 persen.

Ketua Divisi IT dan Riset tim gabungan RGHB, Erwin Hamdani, mengatakan, hasil penghitungan cepat tersebut, dihitung langsung di 400 tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Garut.

"Kami menggunakan metode systematic random sampling dan secara logika tidak mungkin dikejar pasangan nomor urut dua. Ini data yang masuk hampir 100 persen," kata Erwin.

Baca: Mario Gomez Bertekad Bawa Persib Bandung Kalahkan Persija Jakarta Demi Bobotoh

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved