Belum Lakukan Operasi Pasar, Ini Alasan Pemkab Tasikmalaya

Pemkab Tasik mengaku masih melakukan pemetaan lokasi pasar murah yang diperlukan masyarakat.

Penulis: Isep Heri Herdiansah | Editor: Seli Andina Miranti
TRIBUNJABAR.CO.ID/YONGKY YULIUS
Operasi Pasar Murah (OPM) di Jalan Mekar Puspita, Kelurahan Cibaduyut, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Kamis (18/1/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isep Heri

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Guna mengantisipasi lonjakan harga sembako saat Ramadan, pemerintah daerah biasa melakukan operasi pasar.

Namun hingga hari ini, di Kabupaten Tasikmalaya belum diadakan operasi pasar murah.

Pemkab Tasik mengaku masih melakukan pemetaan lokasi pasar murah yang diperlukan masyarakat.


Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tasikmalaya, Heri Sogiri, mengatakan, saat ini pemerintah masih memetakan titik mana saja yang bakal menjadi lokasi pasar murah.

Menurutnya, penentuan lokasi dilakukan berdasarkan tingkat kebutuhan dan permintaan di lapangan.

"Sekarang belum ditentukan lokasinya. Yang pasti kalau permintaannya banyak dan harga melambung kami akan melakukan operasi pasar murah," kata Heri kepada saat dikonfirmasi via sambungan telepon, Senin (21/5/2018) sore.

Heri mengatakan terdapat tiga jenis pangan yang bakal dijual dalam operasi pasar, antara lain beras, gula pasir, dan terigu.

"Nanti untuk sembako dijualnya di bawah harga pasaran supaya daya beli masyarakat Kabupaten Tasikmalaya bisa ditingkatkan. Stoknya insyaallah aman untuk Ramadan sampai lebaran. Mencukupi kalau tidak ada gangguan," ujarnya.

Baca: Puasa Masih Mengeluh? Malu! Pria Ini Ceritakan Pengalamannya Berpuasa di Finlandia, Hampir 24 Jam!

Baca: Jadi Adem! Selama Ramadan, Para Napi di Purwakarta Lakukan Ini

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved