Warga Arcamanik yang Terdampak Banjir Semalam Kini Mulai Kesulitan Air Bersih
Perempuan yang tinggal bersama suami dan dua orang anaknya itu tampak sedang membersihkan lumpur di dalam rumah.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Ravianto
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Beberapa warga RT 1, 2, dan 3, RW 4, Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung yang terdampak banjir mengalami kesulitan air bersih.
Sebelumnya diberitakan, banjir setinggi betis hingga pinggang orang dewasa itu diakibatkan oleh tanggul pembatas Sungai Cironggeng di RT 1 dengan lebar 20 meter dan tinggi sekitar lima meter jebol pada Kamis (8/3/2018) malam.
"Iya sekarang jadi susah air bersih. Airnya ga mengalir. Kami bingung kalau mau bersih-bersih lumpur yang masuk ke dalam rumah," kata warga RT 1 Susanti (31), Jumat (9/3/2018).
Perempuan yang tinggal bersama suami dan dua orang anaknya itu tampak sedang membersihkan rumah dari lumpur.
Hal senada juga dikatakan warga RT 1 lainnya, Rina (35).
Baca: Jika Rekrut Striker Asing Baru, Persib Perlu Dengar Legenda Chelsea dan Top Skor Liga 1 2017
"Sejak semalam susah air bersih. Jadi ini belum mandi, belum apa-apa," kata perempuan yang sedang hamil muda dan tinggal bersama seorang suami dan tiga anak ini.
Dia terlihat sedang duduk di dalam rumahnya, yang mana beberapa perabotan rumahnya tampak basah dan dipenuhi lumpur.
Elis Sartika (38), warga RW 4 lainnya, berharap, warga yang terdampak banjir bisa mendapatkan bantuan.
Rumah Eli masih terlihat terendam air berwarna coklat setinggi mata kaki orang dewasa.
Di sela-sela meninjau lokasi banjir RW 4, Camat Arcamanik Firman Nugraha, mengatakan, ada sekitar 60-an rumah dan 300-an warga yang terdampak.
Pihaknya pun mengaku sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk meminta bantuan.
"Kami sudah meminta bantuan dari Dinas Sosial. Kami mintakan bantuan makanan, kasur. Kalau untuk air bersih, tadi sudah didata," ujarnya kepada Tribun Jabar.
"Sudah dikoordinasikan dari PMI kota. Jadi, nanti ada dua mobil tangki air bersih di dua titik. Pertama di RW 4, dan satu lagi di RW 6. Di RW 6 juga banjir tapi tidak separah di sini."
Untuk diketahui, banjir itu juga membuat Jalan Raya Cingised sepanjang 300 meter di wilayah RW 4 lumpuh karena terendam air hingga setinggi lutut orang dewasa.
Karena jalan itu banjir, beberapa pengendara motor terlihat memutar arah.(*)
