Kronologi Perawat Suntik Mayat Versi Keluarga Korban:Ada Kamar Kosong Setelah Bilang Pasien non-BPJS

Suara lelaki dalam video menerangkan telah meminta seorang perawat untuk segera menghubungi dokter.

Editor: Ravianto
facebook
Dokter yang dipanggil dokter Hamdan oleh perekam video terlihat hanya melihat catatan medis ketika keluarga pasien marah-marah. Dokter disebut tak bisa mengenali mana pasien dan mana mayat sementara perawat dikatakan keluarga pasien telah menyuntik mayat dan bukannya orang sakit. 

TRIBUNJABAR.CO.ID, SURABAYA - Video yang menunjukkan kemarahan keluarga pasien kepada dokter dan perawat di RS Siti Khodijah, Taman, Sidoarjo viral di media sosial.  

Keluarga pasien ini marah karena menilai rumah sakit telah gagal menangani pasien.

Suara lelaki dalam video menerangkan telah meminta seorang perawat untuk segera menghubungi dokter.

Keluarga ini makin geram ketika perawat hanya datang menyuntik pasien yang sudah tak berdaya.

Keluarga ini menduga ketika perawat datang menyuntik, ibu mereka telah tiada.

Lalu muncul suara perempuan yang menyebutkan si perawat telah menyuntik mayat.

Baca: Ini Profil Singkat Striker Argentina Incaran Persib Bandung, Jonathan Bauman

Baca: Lihat Video Skill dan Gol-gol Calon Penyerang Asing Persib Bandung, Jonathan Bauman

Keluarga ini geram karena perawat tak memberikan tindakan lebih serius ketika kondisi pasien sudah memburuk.

Ekspresi mengejutkan malah ditunjukkan sang dokter yang ditemui oleh keluarga pasien ini.

Ketika ditanya kenapa tak memberikan penanganan serius, si dokter malah terlihat kebingungan.

Mendengar komplain itu sang dokter lebih memilih dengan catatan di depannya.

Sedangkan dua perawat terlihat hanya duduk di depan dokter.

Pihak rumah sakit baru tahu satu pasiennya meninggal setelah diberi kabar dari pihak keluarga.

"Saya bilang ya tolong sampaikan kepada pimpinan anda dan dokter Hamd**"

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved