Gempa Hari Ini
Gempa Bumi Sebabkan Genting Berjatuhan, Ribuan Pelajar Histeris, Seragam Penuh Noda Darah
Beberapa pelajar mengalami luka di kepala dan beberapa pelajar lainnya mengalami luka di beberapa bagiuan tubuh.
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Kisdiantoro
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNJABAR.CO.ID, CIANJUR - Pelajar SMKN I Tanggeung yang sedang belajar di lantai atas panik saat gempa dirasakan mereka, Selasa (23/1) sekitar pukul 13.30 WIB.
Semua pelajar berhamburan keluar dan menuju tangga turun. Namun karena banyaknya pelajar yang turun bersamaan, alhasil mereka bertumpuk di tangga.
Dalam waktu yang bersamaan genting yang berjatuhan dari atas tangga mulai berjatuhan. Kepanikan pun berubah menjadi teriakan histeris saat delapan orang siswi terkena reruntuhan genting dan terluka.
Beberapa di antaranya mengalami bagian luka di kepala dan beberapa pelajar lainnya mengalami luka di beberapa bagiuan tubuh.

Seragam putih yang mereka kenakan di antaranya terkena noda darah. Delapan pelajar tersebut pun langsung dibawa ke Puskesmas Pasirkolot, Desa Kertajaya, Kecamatan Tanggeung untuk mendapat perawatan.
Selain Pasha 'Ungu', Inilah Pejabat yang Gaya Rambutnya Jadi Sorotan, Nomor 3 Disebut Pakai Wig https://t.co/ZprpWiwZZx via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 23, 2018
Dari keterangan tak ada yang mengalami luka serius, delapan pelajar tersebut pun sudah kembali ke rumah masing-masing setelah mendapat perawatan di Puskesmas Tanggeung.
Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Tanggeung, Abdurahman mengatakan, ribuan pelajar SMKN I Tanggeung berhamburan keluar dari sekolah dua lantai tersebut secara bersamaan.
Dari data ada 1.250 pelajar berusaha keluar secara bersamaan dan membuat beberapa orang siswa tertahan, karena akses jalan terhambat. Diduga yang tertahan ini menjadi korban reruntuhan genting.
Bagaimana kondisi para pelajar dan gedung sekolah SMKN I Tanggeung pascagempa? Baca berita selengkapnya di edisi cetak Tribun Jabar, Rabu (23/1/2018).