Pilwalkot Bandung

Konsolidasi Golkar, Usaha Menyalakan kekuatan Mesin Partai Menjelang Pilwalkot Bandung

Kami bekerja dengan strategi, etika politik, dan mekanisme kami jalankan semua. Kalau dikatakan curi start ,tidak

Penulis: Theofilus Richard | Editor: Kisdiantoro
Tribun Jabar/Theofilus Richard
Silaturahmi dan konsolidasi Partai Golkar, di sebuah hotel, Jalan Pelajar Pejuang, Bandung, Sabtu (30/12/2017) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Theofilus Richard

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG – Senyum sumringah terpancar dari raut Nurul Arifin dan Chairul Yaqin Hidayat (Ruli), saa ditemui wartawan Sabtu (30/12/2017).

Keduanya menghadiri sebuah acara silaturahmi dan konsolidasi Partai Golkar di sebuah hotel di Jalan Pelajar Pejuang, Bandung.

“Ini konsolidasi juga silaturahmi karena kami belum konsolidasikan semua kekuatan partai di Kota Bandung. Pak Deden (Ketua DPD Golkar Kota Bandung), dari DPD Kota Bandung membuat acara ini untuk menyamakan tekad dan soliditas tadi,” kata Nurul Arifin kepada wartawan.

Ruli Hidayat menambahkan, acara ini juga sebagai tanda koalisi Golkar-Demokrat mulai menghidupkan mesin partainya.

Nurul Arifin bersalaman dengan kader Partai Demokrat sebelum acara silaturahmi dan konsolidasi Partai Golkar dimulai, Sabtu (30/12/2017)
Nurul Arifin bersalaman dengan kader Partai Demokrat sebelum acara silaturahmi dan konsolidasi Partai Golkar dimulai, Sabtu (30/12/2017) (Tribun Jabar/Theofilus Richard)

“Kami menyalakan mesin partai, koalisi yang menyalakan mesin partai kan baru Demokrat dan Golkar. Mudah-mudahan kami tancap gas sampai finish,” ujar kader Partai Demokrat tersebut.

Tetapi Nurul Arifin juga enggan mengatakan bahwa acara ini merupakan bagian dari usahanya curi start.

Menurut Nurul Arifin, konsolidasi ini merupakan bagian dari lobi dan komunikasi politik antar partai politik yang sudah sesuai dengan etika politik.

“Kami bekerja dengan strategi, etika politik, dan mekanisme kami jalankan semua. Kalau dikatakan curi start ,tidak, tapi ini kesiapan kami dalam melakukan lobi dan komunikasi politik,” ujarnya.

Partai Golkar juga mengundang PAN dan PKB dalam silaturahmi dan konsolidasi tersebut.


Mengenakan jas warna hijau dan peci hitam, Ketua DPC PKB, Erwin Affandi, terlihat memenuhi undangan tersebut.

Begitu pula Ketua DPD PAN Kota Bandung, Uum Syarif Usman, yang mengenakan baju koko warna biru dan celana jeans terlihat datang memenuhi undangan.

Dikabarkan kedua partai tersebut akan merapat memberikan dukungan pada pasangan Nurul Arifin-Ruli Hidayat di Pilwakot Bandung 2018.

Khusus PKB, masih meminta waktu sekira dua hari untuk mempertimbangkan, karena sebelumnya telah memberikan dukungan pada Fiki Satari.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved