Meski Kian Minim Pembeli, Kualitas Gitar Allegro dari Arjasari Ini Tetap Bakal Dipertahankan
Bahkan beberapa bulan lalu sempat terjadi, gitar yang diproduksi tidak ada yang membeli satu unit pun.
Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Jumlah produksi gitar dari satu rumah produksi pembuatan gitar di Kampung Sirnasari, Desa Batu Karut, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, kini semakin menurun.
Berbeda dengan tahun 1990, industri gitar lokal yang bernama Allegro ini mampu memproduksi gitar hingga ratusan unit setiap harinya.
Namun mulai awal 2015, masa kejayaan industri lokal tersebut kian tenggelam karena kian maraknya pengrajin gitar lokal baru di Kabupaten Bandung.
Baca: Hari Pertama 100 Unit iPhone X Ludes Terjual di Bandung, Satu Ponsel Harganya Rp 20,8 Juta
Ratna Ayuningsih, seorang pengrajin gitar, mengatakan, permintaan gitar saat ini semakin minim setiap harinya.
Bahkan beberapa bulan lalu sempat terjadi, gitar yang diproduksi tidak ada yang membeli satu unit pun.
Selamat Hari Ibu! Inilah 20 Kata Mutiara Untuk Ibu Tercinta, dari Berbahasa Indonesia Hingga Inggris https://t.co/UXDBAyUwfg via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 22, 2017
"Akibat persaingan yang saat ini semakin ketat," kata Ratna saat ditemui di bengkel gitar Allegro, Desa Batu Karut, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jumat (22/12/2017).
Selain munculnya para pengrajin baru, menurut Ratna, saat ini para pembeli alat musik yang dipetik ini beralih membeli via situs jual beli online.
"Yang dulu pelanggan sekarang sudah tidak," ujarnya.
Kendati minim permintaan, Ratna mengatakan, gitar yang ia produksi tidak akan sampai menurun kualitasnya, terlebih Gitar Allegro terkenal memiliki kualitas baik.
Dua Mobil Tabrakan di Cianjur, Honda Jazz yang Disopiri Seorang Ibu-ibu Meluncur ke Tengah Sawah https://t.co/hJbEgGqGtw via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 22, 2017
"Sejak awal berdiri, kami tetap bertekad mempertahankan kualitas," ujarnya.
Industri Gitar Allegro telah berdiri sejak akhir 1984, rumah produksi ini juga menghasilakan jenis gitar ukulele dan berbagai macam kahon (alat musik pukul).
Gitar yang diproduksi di industri ini diketahui mampu menembus hampir seluruh pasar di wilayah Indonesia.