Awas, Pencurian dengan Modus Menggemboskan Ban Mobil Kembali Terjadi, Kali Ini di Sukabumi
Uang tersebut, diketahui di bawa korban menggunakan kendaraan sedan toyota camri bernopol D 1436 BD bersama Nelysa.
Penulis: Daniel Andreand Damanik | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan TribunJabar Daniel Andreand Damanik
TRIBUNJABAR.CO.ID, SUKABUMI - Modus pencurian dengan cara menggemboskan ban mobil, kembali terjadi, Rabu 13 Desember 2017.
Kejadian itu terjadi di di Jl Pajajaran Kampung Gunungguruh Girang, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.
Hasil pencurian melalui modus penggembosan ban mobil tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp 290 juta.
Korban baru saja mengambil uang tersebut dari bank.
Baca: Pujaan Hati Mau Pindah Rumah, Ilham Nekat Curi Celana Dalam Akhirnya Berurusan dengan Polisi
Baca: Makan Suki dan Grill Sepuasnya di Falming Pots, All You Can Eat Cuma Bayar Rp 98 Ribu
"Kronologisnya, korban mengambil uang dari bank sebesar Rp 442 juta, disimpan dalam tiga tempat yaitu di tas bendahara sebesar Rp 50 juta, di tas korban sebesar Rp 102 juta dan dalam kantong keresek warna hitam Rp 290 juta," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, Kamis (14/12/2017).
Uang tersebut, diketahui dibawa korban menggunakan kendaraan sedan Toyota Camri bernopol D 1436 BD bersama Nelysa.
Setiba di Jalan Pajajaran, terasa ban mobil belakang mobil sebelah kiri kempes lalu oleh korban dibawa ke bengkel yang tidak jauh dari tempat korban merasakan ban kempes.
"Korban bersama saksi masuk ke dalam bengkel selanjutnya ban diganti ban cadangan, usai diganti dan korban masuk ke dalam kendaraan, ternyata uang yang disimpan dalam keresek warna hitam yang disimpan di kursi belakang sudah hilang," kata Yusri.
Korbannya merupakan seorang Kepala Desa Talaga yang bernama H Aep Sarfullah (66), beserta Bendahara Desa bernama Nelysa Khaerunnisa (24).
Kedua perangkat Desa Talaga, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi tersebut diketahui baru saja mengambil Dana Desa dari Bank Jabar sebesar Rp 442 juta.(*)
Pergantian Ketua Umum Golkar Tak Ada Kaitannya dengan Pilgub Jabar, Kata Dedi Mulyadi https://t.co/OvyvVoURxf via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) December 14, 2017