AKN Cimahi Vakum
EKSKLUSIF - Kabid Dikdas Sebut Mahasiswa AKN Cimahi Sempat Ditangani Ahli dari ITB
Menurut Tita, angkatan pertama AKN diikuti 82 mahasiswa yang dibagi ke dalam tiga jurusan, yakni animasi, teknik . . .
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurrahman
TRIBUNJABAR.CO.ID, CIMAHI - Tita Mariam, Kepala Bidang Pendidikan Dasar di Dinas Pendidikan Kota Cimahi yang sempat terjun mengurus AKN, mengatakan, AKN mulai aktif melakukan kegiatan belajar mengajar pada 17 November 2014.
Karena belum memiliki sarana prasarana untuk belajar dan praktik mahasiswa AKN, Pemerintah Kota Cimahi terpaksa menggunakan Gedung Baros Information Technology Creative (BITC), di Jalan Baros.
"Sebenarnya pengajuannya itu pada 2012, tapi baru dinyatakan layak untuk menerima program ini pada 2014. Cimahi terpilih sebagai salah satu dari 17 kota/kabupaten yang mendapatkan program ini," ujar Tita saat ditemui di ruang kerjanya, di kompleks perkantoran Kota Cimahi, Jalan Demang Hardjakusuma, Kamis (24/8/2017).
Menurut Tita, angkatan pertama AKN diikuti 82 mahasiswa yang dibagi ke dalam tiga jurusan, yakni animasi, teknik otomasi industri, dan teknologi informasi.
Baca: EKSKLUSIF - Puluhan Calon Mahasiswa AKN Bernasib Tak Jelas, Pihak Kampus Jelaskan Begini
Baca: Firasat Teman Ajak Mengheningkan Cipta Sehari Sebelum Terbunuhnya Indria Kameswari, Penuh Misteri!
Penentuan jurusannya, kata Tita, disesuaikan dengan potensi yang dimiliki kota/kabupaten masing-masing.
"Cimahi ini, kan, cyber city dan kebetulan banyak industri, jadi dipilihlah tiga jurusan itu. Diharapkan nanti lulusannya itu bisa langsung terserap di perusahaan," katanya.
Selama proses belajar mengajarnya, kata Tita, para mahasiswa ditangani langsung oleh ahlinya dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
Persib Bandung Tawarkan Gaji Fantastis untuk Febri Hariyadi yang Berpeluang Main di Manchester City https://t.co/IlWI2U2AyE via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 6, 2017
"Karena AKN di Cimahi ini baru, harus ada pembina untuk membimbing, maka ditunjuklah ITB. Semuanya dilimpahkan ke ITB mulai dari urusan akademik sampai dosen pengajar semuanya dari ITB," katanya.

Transisi
Masalah lain yang membuat AKN terhenti, kata Tita, adanya transisi pembina dari ITB ke Politeknik Bandung (Polban).
Alasan pemindahan pembina itu, kata Tita, ITB tidak dapat mengeluarkan ijazah diploma, karena itu, kementerian menunjuk Polban sebagai pembinanya.