Pria Tuli Satu Ini Ikuti Lomba Fotografi, Objek Favoritnya Model Berhijab
Satu di antara peserta lomba fotografi khusus difabel adalah Johan. Lelaki bertubuh kurus tersebut penderita tuli.
Penulis: Isal Mawardi | Editor: Jannisha Rosmana Dewi
Laporan wartawan Tribun Jabar, Isal Mawardi
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Dalam rangka memeriahkan HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia, Cinnamon Hotel menyelenggarakan lomba fotografi khusus difabel pada Kamis (17/8/2017).
Para peserta berjumlah 110 orang yang terdiri dari 61,8% tuli, 18,2% tuna daksa, 10% tuna netra, grahita, ADHD, Celebral Palsy, dan autis.
Satu di antara peserta lomba fotografi khusus difabel adalah Johan. Lelaki bertubuh kurus tersebut penderita tuli.
Untuk dapat berkomunikasi dengan TribunJabar.co.id, terdapat volunteer untuk penerjemah bahasa dari pihak panitia penyelenggara acara lomba fotografi khusus difabel ini.
"Saya sangat menyukai fotografi. Objek foto favorit saya adalah model berhijab. Karena mereka cantik-cantik," ujar Johan sambil tertawa, di Cinnamon Hotel, Kamis (17/8/2017).
Kali Ini, Syahrini Pakai Sandal Jepit yang Disebut Murah. Mau Tahu Harganya? https://t.co/KUEOfjcjIU via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 18, 2017
Lelaki berusia 27 tahun itu bercerita bahwa ia telah jatuh cinta pada dunia fotografi sejak 2013.
Namun pada tahun 2014, Johan sempat berhenti karena urusan pekerjaan.
"Lalu ada acara ini dan ketertarikan saya bangkit lagi untuk mengikuti fotografi," ujar Johan.
Ia mengaku sangat senang mengikuti acara ini karena ia bertemu dengan teman-teman difabel lainnya.
"Saya merasa punya teman disini. Saya merasa kuat kembali," tambah Johan.
Johan sangat mahir menggunakan bahasa isyarat. Ia dengan cepat menggerakan badannya dengan gimik muka yang tampak ekspresif.
Ia berkeliling di sekitar Hotel Cinnamon untuk mengabadikan model berhijab yang sedang berpose menggunakan kameranya.
Karena sebagian besar peserta menyandang tuli, panitia acara menyediakan volunteer khusus penerjemah bahasa isyarat.