TOPIK
Keracunan MBG di Bandung Barat
-
Dedi Mulyadi menyatakan akan menentukan kelanjutan program MBG di Jabar pada Senin (29/9/2025)
-
Saskia mengaku awalnya tidak ada yang aneh dengan menu makanan yang dirinya terima siang kemarin.
-
Iyan (40) warga Cihampelas, Bandung Barat, Jawa Barat terpaksa tak bekerja hari ini, Kamis 25 September 2025.
-
Jawa Barat (Jabar) menjadi provinsi yang paling banyak terjadi kasus keracunan MBG.
-
Kata Rini, setelah 30 menit menyantap masakan MBG itu dia merasakan pusing dan mual.
-
Direktur Utama RSUD Cililin Neng Siti Djulaeha menjelaskan bahwa kasus keracunan MBG ini terjadi dalam dua gelombang.
-
Wakil Gubernur Jabar, Erwan Setiawan, menilai Pemkab Bandung Barat lalai dalam mengawasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
-
Korban keracunan yang masih dirawat akibat menu Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Posko Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, tinggal delapan orang.
-
Keracunan MBG di Bandung Barat pertama kali terjadi dua hari lalu, pada Senin (22/9/2025) dengan korban 475 siswa di Kecamatan Cipongkor.
-
Menu makanan pada Program Makan Gratis (MBG) di Kabupaten Bandung Barat diduga menjadi penyebab banyak siswa berjatuhan.
-
Ruang rawat inap saat ini dalam kondisi penuh. Sehingga, RSUD Cililin menggunakan lorong untuk penanganan para korban keracunan MBG
-
RSUD Cililin di Kabupaten Bandung Barat sempat ditutup untuk menampung korban-korban keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG).
-
Herman Suryatman, menegaskan fokus utama pemerintah saat ini adalah keselamatan para peserta didik.
-
Jika diakumulasikan, data akumulasi sementara menunjukkan ada 1035 siswa yang menjadi korban keracunan MBG di Bandung Barat.
-
Herman pun terlihat mengkonfirmasi langsung gejala-gejala keracunan yang dialami oleh salah satu korban, siswa SMK Karya Pembangunan.
-
Ambulans hilir mudik mengangkut puluhan pelajar korban keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG), di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
-
Puluhan ambulans pun terlihat hilir mudik mengangkut siswa yang akan dirujuk ke rumah sakit.
-
Sajian MBG yang menyebabkan keracunan berasal dari dapur yang berbeda dari kasus sebelumnya yang terjadi pada Senin (22/9/2025)
-
Lia mengungkapkan, mayoritas korban keracunan telah diperbolehkan pulang ke rumah dengan status rawat jalan.
-
Dadan juga telah melakukan peninjauan langsung ke SPPG penyedia sajian MBG yang menyebabkan siswa keracunan. Diduga ada keteledoran
-
Ayam kecap yang disajikan dengan nasi, sayur, dan sepotong buah itu diduga sudah tidak layak konsumsi.
-
pemerintah kemudian menyiapkan posko penampungan di GOR Kecamatan Cipongkor, KBB.
-
Rencananya, Dedi Mulyadi akan bertemu dengan Kepala MBG yang bertanggung jawab di wilayah Jawa Barat.
-
Angka tersebut cukup besar hingga statusnya resmi ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB) sampai dengan 22 September 2025.
-
Abdul Mu'ti menuturkan belum ada opsi untuk memberhentikan MBG dan sejauh ini program MBG masih berjalan di berbagai daerah.
-
Kepolisian akan bekerja sama dengan dinas terkait untuk menelusuri sumber makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan massal ini.
-
Jumlah korban keracunan sampai dengan pukul 23.56 WIB sebanyak 301 orang yang terdiri dari berbagai siswa sekolah
-
Sisa muntahan tersebut akan dilakukan uji laboratorium untuk mengidentifikasi penyebab keracunan.
-
Dari 75 siswa yang mengalami keracunan menu MBG, 25 di antaranya terpaksa dirujuk ke RSUD Cililin.
-
Diduga, daging ayam yang disuguhkan tidak layak konsumsi karena telah berbau tidak sedap hingga daging yang diduga telah busuk.