Persib Bandung

Persib Bandung Rogoh Kocek Ratusan Juta Rupiah Bayar Denda, Bobotoh Diminta Bersikap Dewasa

Bukan sekali dua kali Persib Bandung disanksi denda oleh Komdis PSSI gara-gara kelakuan suporternya saat pertandingan, terutama di laga tandang.

Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Bobotoh memberikan dukungan kepada Persib Bandung saat menghadapi Persebaya Surabaya pada Super League 2025-2026, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (9/8/2025). 

TRIBUNJABAR.ID - Kelakuan suporternya sendiri, bobotoh, bikin Persib Bandung terus merugi.

Pasalnya, bukan sekali dua kali Persib Bandung disanksi denda oleh Komdis PSSI gara-gara kelakuan suporternya saat pertandingan, terutama di laga tandang.

Persib Bandung pun harus merogoh kocek yang tak sedikit untuk membayar denda tersebut, dari puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Terbaru, Persib Bandung disanksi Komdis PSSI gara-gara kelakuan suporter di laga melawan Bali United.

Baca juga: Duh, Gelandang Persib Bandung Dikejar Polisi Malaysia hingga Minta Bantuan Polri, Kasus Hukum?

Pertandingan pekan ke-11 Super League 2025/2026 tersebut digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (1/11/2025).

Persib Bandung berhasil pulang membawa tiga poin setelah mengalahkan tuan rumah 1-0.

Sayangnya, kemenangan tersebut menjadi pahit gara-gara ulah bobotoh yang nekat datang menonton langsung pertandingan.

Akibatnya, Persib Bandung disanksi denda total Rp 115 juta.

Pelanggaran pertama adalah kehadiran suporter Persib sebagai penonton tim tamu, yang berdasarkan regulasi liga masih tidak diperbolehkan. Pelanggaran tersebut membuat klub disanksi denda Rp 25 juta.

Yang kedua, ada penyalaan flare di tribun yang diduduki bobotoh. Denda akibat flare ini jauh lebih besar, yaitu Rp 60 juta.

Lalu pelanggaran ketiga adalah adanya pelemparan botol air minum kemasan di Tribun Selatan yang ditempati bobotoh. Akibatnya, Persib Bandung kembali didenda Rp 30 juta.

Manajemen Persib Bandung pun sudah buka suara.

Deputi CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan memilih menghormati keputusan Komdis PSSI dan menilainya sebagai bagian dari komitmen klub untuk menjaga ketertiban, keamanan, dan kenyamanan pertandingan.

"Putusan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kedisiplinan adalah hal penting dalam penyelenggaraan pertandingan."

"Kami menghargai proses yang ditempuh Komite Disiplin dan akan mematuhi setiap ketetapan yang berlaku," ujarnya.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved