Persib Bandung

Pesan Persib Bandung setelah Kena Denda Rp115 Juta dari Komdis PSSI: Jadi Pengingat

Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Adhitia Putra Herawan buka suara soal sanksi denda Rp115.000.000 dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
MO
BEREBUT BOLA - Kapten Persib Marc Klok saat berebut bola dengan pemain Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar. Pada pertandingan pekan ke-11 Super League 2025/26, Sabtu, 1 November 2025, Persib menaklukkan tuan rumah 1-0 melalui tandukan Andrew Jung pada menit 84. 

TRIBUNJABAR.ID - Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Adhitia Putra Herawan buka suara soal sanksi denda Rp115.000.000 dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Persib Bandung menjadi salah satu tim yang mendapatkan sanksi dalam sidang Komdis PSSI pada 7 November 2025.

Dalam sidang tersebut, Komdis PSSI memutuskan bahwa Persib Bandung mendapatkan tiga sanksi dari tiga pelanggaran berbeda.

Pelanggaran yang dimaksud terjadi dalam laga pekan ke-13 antara Bali United vs Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, pada 1 November 2025 lalu.

Sanksi pertama adalah denda Rp25.000.000 atas kehadiran suporter Persib Bandung dalam laga, sementara regulasi kompetisi masih melarang hal tersebut. 

Kemudian, sanksi berikutnya adalah denda Rp60.000.000 atas adanya flare di beberapa titik tribun.

Berikutnya, sanksi denda Rp30.000.000 atas pelemparan botol minum kemasan dari area Tribun Selatan.

Menanggapi hal ini, Adhitia Putra Herawan menyampaikan bahwa Persib Bandung menerima putusan tersebut dengan penuh tanggung jawab.

Baca juga: Sosok Diaspora Jebolan Persib Bandung, Tak Masuk Skuad Timnas Indonesia U22 SEA Games 2025

"Putusan ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kedisiplinan adalah hal penting dalam penyelenggaraan pertandingan," ucap Adhitia dilansir dari laman resmi klub, Sabtu (15/11/2025).

"Kami menghargai proses yang ditempuh Komite Disiplin dan akan mematuhi setiap ketetapan yang berlaku," sambung dia.

Adhitia juga mengungkapkan bahwa Persib Bandung akan senantiasa mengajak para suporter untuk memberi dukungan dengan bertanggung jawab. 

"Kami juga terus mengajak Bobotoh menjaga perilaku saat mendukung tim, baik di kandang maupun tandang, agar Persib tidak mengalami kerugian serupa pada laga berikutnya," kata Adhita.

Adhitia juga berpesan kepada para suporter terkait pentingnya mematuhi aturan larangan suporter tamu hadir langsung di stadion.

Hal tersebut tercantum dalam Regulasi Liga 1 2025/2026 Pasal 5 Ayat 7 tentang keamanan dan kenyamanan, serta Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

"Suporter tim tamu masih dilarang hadir langsung di stadion. Kami memahami kerinduan Bobotoh untuk mendampingi tim di manapun kami bertanding, tapi aturan ini berlaku untuk semua klub dan harus kita patuhi demi keselamatan bersama," ucapnya.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved