Lucunya FAM, Cari Kambing Hitam Baru di Kasus Naturalisasi Palsu Setelah Gagal Seret Indonesia

FIFA secara resmi menolak banding FAM (federasi sepakbola Malaysia) terkait kasus dokumen palsu tujuh pemain naturalisasi keturunan.

FAM.ORG.MY
SAPA PENGGEMAR - Pemain Timnas Malaysia, Facundo Garces (nomor 3), dan para pemain lainnya menyapa para penggemar usai laga melawan Singapura, Kamis (4/9/2025). FIFA secara resmi menolak banding FAM (federasi sepakbola Malaysia) terkait kasus dokumen palsu tujuh pemain naturalisasi keturunan. 

TRIBUNJABAR.ID - FIFA secara resmi menolak banding FAM (federasi sepakbola Malaysia) terkait kasus dokumen palsu tujuh pemain naturalisasi keturunan.

Namun buntutnya, Malaysia kini berusaha mencari kambing hitam setelah gagal seret Indonesia.

Masalah kelayakan pemain kini sedang menjadi fokus Malaysia, mulai dari verifikasi hingga siapa yang mengawasi proses dokumentasi.

Hal itu berpengaruh besar terhadap kelolosan tujuh pemain naturalisasi asal Argentina, Belanda, Spanyol dan Brasil.

Poin inilah yang kini dikejar Malaysia, setelah gagal menyeret Indonesia ke dalam kasus naturalisasi ini sebagai pihak yang mengintervensi ke FIFA.

Malaysia pun kini mencari kambing hitam selanjutnya yaitu para agen yang diklaim merekomendasikan ketujuh pemain yang dinaturalisasi.

Baca juga: Bojan Minta Pemainnya Fokus Lawan Selangor FC, Ingatkan Motivasi Tuan Rumah yang Sangat Tinggi

Tengku Muda dari Pahang, Tengku Abdul Rahman Sultan Ahmad Shah, menyebut para pemain yang disanksi direkomendasikan para agen.

Mereka termasuk pemain yang direkomendasikan ke FAM setelah beberapa agen mengusulkan pemain tersebut untuk kelayakan membela timnas.

Hal ini diperkuat dengan pernyataan Tuanku Ismail Ibrahim alias TMJ yang sesumbar memiliki banyak agen yang sudah merekomendasikan 27 pemain.

"Kami punya banyak agen dengan setidaknya 27 pemain," 

"Tengku Muda dari Pahang memperkenalkan saya kepada beberapa pemain, siapa pun yang punya informasi, agen atau pencari bakat harus lapor ke FAM," kata Tunku Ismail Idris alias TMJ seperti dikutip dari The Star Malaysia.

Polemik yang semakin pelik ini membuat seorang agen terkemuka sepak bola Malaysia, Effendi Jagan, turut buka suara.

Menurutnya, agen memang mewakili pemain untuk naturalisasi tetapi menekankan bahwa mereka terikat peraturan FIFA.

Baca juga: Permata Timnas Rekan Thom Haye Hampir 100 Persen Menuju Persib, Persija Kans Rungkad?

Effendi juga menegaskan bahwa agen bisa saja melakukan pelanggaran dan dapat dilaporkan ke FIFA.

"Agen sepak bola memiliki lisensi dari FIFA dan ada pedoman yang ketat,"

Sumber: SuperBall.id
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved