Roy Suryo Datangi Kemendikdasmen Minta Penjelasan Data Pendidikan Gibran Rakabuming: Itu Tidak Sah

Roy Suryo mendatangi Kemendikdasmen memastikan informasi mengenai data pendidikan terkait ijazah milik Wapres Gibran Rakabuming, dinilai tidak sah.

Editor: Hilda Rubiah
Reynas Abdila/tribunnews
RIWAYAT PENDIDIKAN GIBRAN : Terlapor Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo memberikan keterangan terkait pemeriksaan atas kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Roy diperiksa sejak pukul 10.05 WIB oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Jakarta Selatan, Kamis (15/5/2025). - 

Menurut Roy, program Insearch di UTS tersebut hanyalah semacam kursus atau program matrikulasi, tetapi malah disetarakan dengan jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).

"Saya berulang kali melakukan analisis dan sudah ada di berbagai acara, termasuk juga di beberapa media mainstream. Terima kasih yang sudah menyiarkan, bahwa urutan pendidikan saudara Gibran Rakabuming Raka itu tertukar dan saling terbalik," ujar Roy.

"Misalnya, yang seharusnya itu hanya sebuah kursus atau pathway atau katakanlah itu matrikulasi ke perguruan tinggi, tapi itu dianggap sebagai SMA yang disetarakan ini," jelasnya.

Baca juga: Roy Suryo Soroti Ijazah Ahmad Sahroni Viral saat Dijarah: "Dicari Ijazah Jokowi, Ketemunya Sahroni"

Lalu, Roy menjabarkan urutan pendidikan Gibran yang terbalik yang bahkan menurutnya masih termuat di situs Kementerian Sekretariat Negara RI.

Yakni, urutan sekolah Gibran yang setara SMP (Sekolah Menengah Pertama) yakni Orchid Park Secondary School di Singapura, melompat ke pendidikan yang diklaim setara jenjang S1 di MDIS (Management Develpoment Institute of Singapore) pada 2004–2007, baru ditulis lagi pendidikan UTS Sydney, Australia (2007–2010) yang disebut setara jenjang SMA.

"Kemudian bahkan ada tulisan juga dan itu sudah dimuat di berbagai media ya, dan itu digunakan untuk kampanye yang bersangkutan dan masih ditulis juga di berbagai situs, termasuk yang ada di lembaga kantor berita ternama Antara ya, ada dia memiliki pendidikan S1, S2," papar Roy.

"Bahkan sampai hari ini, sampai saat ini kita ngobrol, [data pendidikan] Gibran Rakabuming itu di Sekretariat Negara masih tercantum terbalik," ujarnya.

"Jadi artinya, dia di Orchid Park Secondary School itu, terus ke MDIS dulu (ke S1-nya dulu katanya), baru kemudian ke UTS ke Australia. ini terbalik lah," sambungnya.

Menurut Roy, jika urutan pendidikan Gibran ini terbolak-balik, maka pencalonan suami Selvi Ananda itu sebagai Wakil Presiden RI di Pilpres 2024 tidak sah.

"Kalau urutan pendidikannya saja terbalik-balik begini kemudian dianalisis itu tidak benar, nah maka apa yang dilakukan oleh dia itu tidak sah," tegasnya.

Tindak Lanjut Ijazah Gibran Menunggu Arahan Mendikdasmen RI

Roy Suryo pun menegaskan bahwa pihaknya memiliki niat baik dengan mendatangi Kantor Kemendikdasmen RI, yakni untuk meluruskan informasi data pendidikan Gibran Rakabuming Raka.

Namun sayangnya, Roy tidak dapat bertemu Prof. Abdul Mu'ti, sebab Mendikdasmen RI tersebut sedang ada kunjungan ke luar kota.

Meski begitu, Roy Suryo tetap mengapresiasi Abdul Mu'ti yang memberi kabar sekaligus menunggu arahan dari akademisi pakar pendidikan Islam Indonesia tersebut.

"Maka atas dasar niat baik kami, kami datang secara baik-baik ke kantor Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah ini," tutur Roy.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved