Didatangi Perempuan Tak Dikenal, Penjual Lauk Diduga Jadi Korban Hipnotis Uang Rp 3 Juta Raib

TRIBUNJABAR.ID - Seorang penjual lauk makanan diduga menjadi korban penipuan dan Hipnotis setelah didatangi perempuan tak dikenal.

Peristiwa tersebut terjadi di Desa Waru, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor.

Korban merupakan tulang punggung keluarga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari karena sang suami mengalami mengalami penyakit stroke.

Dalam video yang beredar di media sosial, korban dinarasikan sebagai penjual lauk matang untuk makan menggunakan gerobak.

Baca juga: Geger, Maling di Bogor Beraksi Cuma Pakai Celana Dalam Terekam CCTV di Ruko

Dalam potongan rekaman CCTV yang beredar, korban diikuti oleh seorang wanita yang kemudian membawa kabur sejumlah uang milik korban.

Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Parung, Kompol Maman Firmansyah yang terjadi pada Jumat (14/11/2025).

Ia mengatakan korban telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian dan saat ini pelaku masih dalam pencarian.

"Masih dalam penyelidikan," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Minggu (16/11/2025).

Kompol Maman Firmansyah mengatakan, korban yang diketahui bernama Suwarti itu menjadi korban dugaan tindak pidana penipuan. 

Kejadian bermula saat pelaku yang merupakan seorang perempuan tak dikenal mendatangi korban yang sedang berjualan sayur. 

Baca juga: Nasib Pilu Lansia di Jaktim Jadi Korban Hipnotis, Mendadak Dirangkul Orang, Perhiasan dari Anak Raib

"Setelah berbincang, pelaku mengikuti korban ke rumah dan meminjam uang sebesar Rp3 juta dengan dalih untuk menebus perhiasan emas," ungkapnya.

Saat itu, kata dia, korban diajak oleh pelaku ke wilayah Kampung Pulo, Desa Waru Jaya, dan diminta menunggu.

Sementara itu, pelaku pergi membawa perhiasan dan setelah lama menunggu ternyata pelaku tidak kunjung kembali. 

"Warga setempat menegur korban hingga akhirnya korban menyadari telah ditipu," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Penjual Lauk Makanan di Parung Bogor Diduga Jadi Korban Hipnotis, Duit Rp 3 Juta Raib