Polisi dan TNI di Sumedang Siaga, Siap Sambut Pengunjuk Rasa Hari ini

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Markas Polres Sumedang dalam kondisi siaga menyambut kedatangan para pengunjuk rasa yang renacananya akan menggelar aksi hari ini, Senin (1/9/2025). 

Sejumlah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari kampus-kampus universitas di Sumedang akan melakukan unjuk rasa ke Kantor Polres Sumedang dan ke Kantor DPRD Sumedang. 

Namun, menurut pantauan TribunJabar,id, hingga pukul 10.45 WIB di Mapolres Sumedang belum ada pergerakan massa. Meski demikian, polres Sumedang sudah menyiagakan dua kendaraan taktis dan puluhan sepeda motor dinas yang akan dipakai untuk pengamanan aksi. 

Berdasarkan pengamatan TribunJabar.id, di wilayah barat, tampak terlihat masih kondusif, aktivitas di area dalam Mapolres juga terbilang biasa-biasa saja.

Hingga Senin pagi, baru BEM Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) kampus Sumedang yang menyatakan diri membatalkan ikut aksi unjuk rasa. 

Mahasiswa UPI khawatir aksi menyuarakan tuntutan kepada DPR RI dan solidaritas atas meninggalnya Affan Kurniawan dan sejumlah peserta aksi di berbagai daerah di Indonesia. 

Awalnya, aksi akan berlangsung hari ini di DPRD Sumedang dan di Mapolres Sumedang. Rencana itu batal, seiring dengan keterangan yang diberikan BEM UPI Sumedang yang diunggah di Akun Facebook Aku Cinta Sumedang, Senin. 

"Dengan penuh rasa hormat kami menyampaikan apresiasi yang sebesa-besarnya atas dukungan, semangat, dan apresiasi untuk seluruh Mahasiswa UPI Kampus Sumedang terkait rencana aksi yang sebelumnya telah direncanakan," 

"Namun, setelah melalui pertimbangan yang matang, khusunya menyangkut aspek keselamatan dan keamanan mahasiswa UPI Sumedang, serta adanya indikasi potensi pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan momentum ini, maka dengan penuh kesadaran kami dari BEM UPI Sumedang memutuskan untuk membatalkan pelaksanaan aksi pada 1 September," tulis BEM UPI kampus Sumedang.