Respons Dedi Mulyadi soal 13 Warga Garut dan Tasikmalaya Terlantar di Kalbar: Kami Pulangkan

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi merespons viralnya video 13 pekerja asal Garut dan Tasikmalaya yang terlantar di pedalaman Kalimantan Barat (Kalbar).

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Tribun Jabar/Cikwan Suwandi
BERI KETERANGAN - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, saat memberi keterangan kepada wartawan di Kantor Buupati Karawang, Kamis (13/11/2025). 

3. Aam asal Sukanagara, Kabupaten Garut

4. Hendra asal Saribakti, Kabupaten Garut 

5. Ade asal Saribakti, Kabupaten Garut 

6. Sohibi asal Saribakti, Kabupaten Garut,

7. Apim asal Karangpawitan, Kabupaten Garut

8. Asep asal Campakasari Tasikmalaya

9. Kurniawan asal Camapaksari Tasikmalaya 

10. Cecef asal Camapakasari Tasikmalaya 

Baca juga: Imas Aan Ubudiah Kecam Keras Penelantaran 13 Pekerja asal Garut dan Tasik di Kalbar

11. Muslim asal Toblong, Kabupaten Garut,

12. Angga asal Simpang, Kabupaten Garut,

13. Itang asal Sukanagara, Kabupaten Garut.

DPRD Jabar Minta Selidiki Kasus

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dapil XI Jawa Barat Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Imas Aan Ubudiah membenarkan informasi terkait adanya 13 pekerja asal Garut dan Tasikmalaya yang terlantar tersebut.

"Betul ada informasi warga Garut dan Tasik terlantar di pedalaman Kalbar, dijanjikan bekerja di perkebunan sawit," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id, Senin (17/11/2025).

Ia menuturkan bahwa korban awalnya sempat bekerja pekerjaan di Kalimantan Utara dalam kurun waktu empat bulan, namun upah mereka tidak dibayarkan sesuai janji.

Korban kemudian ditawari untuk bekerja di Provinsi Kalimantan Barat sebagai buruh kelapa sawit, sesampainya di lokasi korban justru ditelantarkan tanpa kepastian.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved